.webp)
Masjid Tiban Malang adalah salah satu masjid yang mencuri perhatian di Jawa Timur. Keunikan bangunannya yang megah dan penuh ornamen menjadikan tempat ini tak hanya sebagai tempat ibadah, tetapi sebagai destinasi wisata religi yang populer.
Terletak di Kecamatan Turen, Kabupaten Malang, Masjid Tiban dikenal sebagai masjid seribu lorong karena banyaknya jalur dan ruangan yang bisa dijelajahi pengunjung. Pengunjung dari berbagai daerah bahkan mancanegara kerap berdatangan untuk melihat keindahan arsitekturnya yang unik.
Setiap lantai dan sudut bangunan menyimpan daya tarik tersendiri, mulai dari musala, taman, hingga kebun binatang mini. Selain itu, nuansa Timur Tengah yang dipadukan dengan sentuhan India dan Mesir membuat suasana masjid terasa istimewa. Warna biru-putih yang mendominasi bangunan semakin menambah kesan eksotis.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sejarah Masjid Tiban Malang
Masjid Tiban terletak di Jalan KH Wahid Hasyim, Gang Anggur Nomor 10, Desa Sananrejo, Kecamatan Turen, Kabupaten Malang. Namanya bahkan sudah dikenal hingga ke luar negeri.
Salah satu cerita yang sempat berkembang di masyarakat adalah masjid ini dibangun dengan bantuan jin karena proses pembangunannya terkesan begitu cepat dan tidak terlihat. Dalam bahasa Jawa, "Tiban" berarti "tiba-tiba muncul", sehingga menambah kesan mistis pada cerita tersebut.
Namun, pihak pondok pesantren membantah mitos tersebut. Faktanya, pembangunan Masjid Tiban dimulai sejak 1978 dan terus berproses hingga menjadi semegah sekarang. Peletakan batu pertama dilakukan secara resmi pada 1987, dan masjid mulai berdiri semi permanen sejak 1992.
Masjid ini dibangun atas hasil istikharah KH Ahmad Bahru Mafdlaluddin Shaleh, pengasuh pondok pesantren Salafiah Bihaaru Bahri Asali Fadlaailir Rahmah. Proses pembangunannya dilakukan secara swadaya oleh para santri dan warga sekitar, menggunakan bahan dasar tanah merah, tanah liat, dan lumpur.
Arsitektur Unik Masjid Tiban
Masjid Tiban kerap dijuluki "Masjid Seribu Pintu" karena banyaknya lorong dan ruangan yang saling terhubung. Gaya arsitekturnya sangat memikat, dengan ornamen khas Timur Tengah yang dipadukan unsur India dan Mesir. Bangunan masjid ini didominasi oleh warna biru dan putih, memberikan kesan sejuk dan megah.
Berdiri di atas lahan seluas sekitar 8 hektare, Masjid Tiban tak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga merupakan sebuah pondok pesantren bernama Salafiah Bihaaru Bahri Asali Fadlaailir Rahmah. Pondok ini diasuh KH Ahmad Bahru Mafdlaluddin Shaleh, pemuka agama setempat.
Hampir seluruh dinding bangunan dipenuhi dengan kaligrafi yang indah. Tak hanya indah dipandang, setiap sudut masjid memiliki fungsinya masing-masing. Total ada 10 lantai yang dirancang untuk berbagai kebutuhan sebagai berikut.
- Lantai 1: Tempat istirahat dan musala
- Lantai 2: Loket, ruang makan, dapur, dan tempat istirahat
- Lantai 3: Musala, akuarium besar, dan kebun binatang mini
- Lantai 4: Area khusus keluarga pengasuh pesantren
- Lantai 5: Ruang musala tambahan
- Lantai 6: Tempat istirahat para santri
- Lantai 7-8: Deretan toko oleh-oleh dan suvenir yang dikelola para santri
- Lantai 9: Representasi lereng gunung
- Lantai 10: Puncak bangunan berbentuk gua, lengkap dengan kebun anggrek dan tanaman buah
Selain itu, tersedia aula, studio foto, dan ratusan toilet yang tersebar di setiap lantai serta lorong. Banyak pengunjung yang mengabadikan kunjungannya di berbagai sudut masjid yang Instagramable.
Masjid Tiban, Wisata Religi Kebanggaan Malang
Masjid Tiban telah menjadi ikon wisata religi Kabupaten Malang. Salah satu spot favorit pengunjung adalah lantai dengan akuarium besar yang dihiasi aneka ikan warna-warni. Pihak pengelola juga menyarankan pengunjung untuk memanfaatkan lahan parkir di dalam area masjid yang luas dan aman.
Kehadiran Masjid Tiban turut membawa berkah bagi warga sekitar. Banyak masyarakat yang membuka usaha kuliner, suvenir, hingga warung kecil di sekitar area masjid. Tak heran, karena Masjid Tiban nyaris tak pernah sepi dari wisatawan, terutama saat akhir pekan dan musim libur.
Jika detikers yang sedang berkunjung ke Malang mencari wisata religi, jangan lupa sempatkan diri untuk menyaksikan keunikan Masjid Tiban secara langsung. Semoga informasi tentang Masjid Tiban Malang ini bermanfaat.
(ihc/ihc)
