- Gunung Butak, Permata Tersembunyi di Selatan Malang
- Jalur Pendakian Gunung Butak
- Daya Tarik Gunung Butak 1. Hamparan Sabana dan Bunga Edelweis 2. Puncak dengan Pemandangan Spektakuler 3. Suasana Tenang dan Tidak Ramai
- Estimasi Waktu Tempuh Pendakian
- Tiket Masuk dan Fasilitas Pendakian Gunung Butak
- Jam Operasional:
- Tips Mendaki Gunung Butak
Gunung Butak adalah salah satu destinasi pendakian yang kian populer di Jawa Timur. Terletak di perbatasan antara Kabupaten Malang dan Blitar, gunung ini menjadi alternatif menarik bagi para pendaki selain Gunung Semeru, Arjuno, atau Raung.
Dengan ketinggian mencapai 2.868 meter di atas permukaan laut (mdpl), Gunung Butak menawarkan kombinasi sempurna antara keindahan alam dan tantangan fisik yang menggoda para pecinta alam dan petualangan.
Simak jalur, daya tarik dan tiket masuk pendakian gunung butak:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gunung Butak, Permata Tersembunyi di Selatan Malang
Gunung Butak berada di gugusan Pegunungan Kawi-Panderman dan dikenal karena jalurnya yang relatif ramah namun tetap menyuguhkan panorama luar biasa. Dari sabana luas yang memesona hingga puncak dengan view 360 derajat, Gunung Butak menawarkan pengalaman mendaki yang tak kalah menarik dibanding gunung-gunung lain di Jawa Timur.
Selain pemandangan indah, Gunung Butak juga dikenal dengan suasananya yang tenang dan lebih sepi, cocok bagi pendaki yang ingin mencari ketenangan dan kedekatan dengan alam.
Jalur Pendakian Gunung Butak
Terdapat empat jalur pendakian resmi Gunung Butak, masing-masing menawarkan keunikan dan karakteristik tersendiri:
- Via Sirah Kencong - Blitar
Jalur ini cukup populer karena medannya bersahabat dan menyuguhkan vegetasi yang bervariasi. Pendaki akan melewati perkebunan teh yang sejuk, kawasan hutan pinus, serta sabana luas menjelang puncak. - Via Gunung Panderman - Batu
Jalur ini berawal dari Desa Toyomarto, Kota Batu. Cocok bagi pendaki yang sudah terbiasa dengan tanjakan terjal karena medan jalurnya cukup menantang, terutama pada awal pendakian. - Via Gunung Kawi - Kepanjen
Jalur ini lebih jarang digunakan namun menawarkan suasana yang lebih sepi dan alami. Akses dari Kepanjen menuju titik awal pendakian cukup mudah dijangkau. - Via Gadingkulon - Dau, Malang
Jalur alternatif lain yang bisa dijadikan opsi bagi pendaki lokal di wilayah Malang.
Dari semua jalur tersebut, jalur Sirah Kencong dikenal paling populer karena relatif landai, ramah pemula, dan dilengkapi rambu-rambu penunjuk arah yang jelas.
Daya Tarik Gunung Butak
1. Hamparan Sabana dan Bunga Edelweis
Gunung Butak memiliki sabana luas yang menjadi daya tarik utama. Di bulan Juli hingga Agustus, kawasan ini dipenuhi oleh bunga edelweis yang bermekaran, menciptakan pemandangan yang menakjubkan dan instagramable. Selain itu, pendaki akan menjumpai vegetasi khas seperti pohon cemara, daun rusa, pisang batu, dan arbei gunung.
2. Puncak dengan Pemandangan Spektakuler
Puncak Gunung Butak menawarkan panorama luar biasa. Dari titik tertinggi, pendaki bisa melihat Gunung Arjuno, Semeru, Gunung Lawu, dan Liman dengan latar langit yang jernih. Waktu terbaik untuk menikmati sunrise di sini adalah antara pukul 05.00 - 06.00 pagi.
3. Suasana Tenang dan Tidak Ramai
Berbeda dengan Gunung Semeru yang selalu ramai, Gunung Butak memiliki suasana yang lebih tenang dan cocok bagi pendaki yang ingin menikmati alam secara lebih privat dan damai.
Estimasi Waktu Tempuh Pendakian
Waktu tempuh pendakian Gunung Butak bervariasi tergantung jalur yang dipilih. Untuk pendaki berpengalaman, berikut estimasinya:
- Naik (via Sirah Kencong): 6-8 jam
- Turun: Sekitar 4 jam
Untuk pemula, waktu bisa bertambah 1-2 jam tergantung kondisi fisik dan cuaca.
Tiket Masuk dan Fasilitas Pendakian Gunung Butak
Harga Tiket Masuk:
- Tiket Pendakian: Rp 10.000 per orang
- Parkir Motor: Rp 5.000
- Parkir Mobil: Rp 10.000
Pendaki wajib melakukan registrasi terlebih dahulu, biasanya melalui aplikasi atau di pos pendakian. Disarankan untuk mendaftar minimal H-1 keberangkatan.
Jam Operasional:
Gunung Butak buka setiap hari, selama 24 jam. Namun waktu pendakian yang direkomendasikan adalah:
- Pagi hari: pukul 10.00 - 13.00 WIB
- Malam hari: pukul 18.00 - 19.00 WIB
Waktu ini dipilih agar pendaki tidak terlalu lama di jalur saat malam dan tetap bisa menikmati sunrise dari puncak.
Tips Mendaki Gunung Butak
- Persiapkan fisik minimal seminggu sebelum pendakian.
- Gunakan alas kaki gunung yang nyaman dan anti selip.
- Bawa perlengkapan standar pendakian seperti sleeping bag, matras, dan tenda.
- Bawa air secukupnya, terutama jika melewati jalur yang minim sumber air.
- Jangan lupa membawa kembali sampah turun ke bawah untuk menjaga kelestarian gunung.
Gunung Butak adalah destinasi pendakian di Jawa Timur yang layak masuk daftar kunjungan para pecinta alam. Dengan jalur pendakian yang bervariasi, pemandangan alam luar biasa, hingga sabana yang indah, Gunung Butak memberikan pengalaman pendakian yang menyenangkan baik untuk pemula maupun pendaki berpengalaman.
(auh/ihc)