Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, kembali mengalami erupsi. Letusan terjadi pada Rabu (2/7/2025) pukul 10.37 WIB dengan kolom abu teramati mencapai 1 kilometer di atas puncak.
Kolom abu berwarna putih hingga kelabu itu terpantau tebal dan condong mengarah ke utara serta timur laut. Erupsi terekam seismograf di Pos Pengamatan Gunung Api Semeru dengan amplitudo maksimum 22 mm dan durasi gempa 234 detik.
Meski begitu, status Gunung Semeru masih berada pada Level 2 atau waspada.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Gunung Semeru mengalami erupsi dengan tinggi kolom abu teramati 1.000 meter. Status masih waspada," ujar Petugas Pos Pengamatan Gunung Semeru Mukdas Sofian dalam laporan tertulisnya yang diterima detikJatim, Rabu (02/7/2025).
Petugas juga mengimbau masyarakat agar tidak melakukan aktivitas di sektor tenggara sepanjang Besuk Kobokan dalam radius 13 kilometer dari puncak, serta 500 meter dari tepi sungai di sepanjang aliran Besuk Kobokan.
Selain itu, masyarakat diminta mewaspadai potensi awan panas guguran (APG), guguran lava, dan lahar yang bisa mengalir di sungai-sungai berhulu Gunung Semeru seperti Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, dan Besuk Sat.
"Masyarakat dihimbau tidak melakukan aktifitas sejauh 13 kilometer dari puncak serta mewaspadai potensi APG, guguran lava dan lahar," pungkas Sofian.
(auh/hil)