Sego Ampok, Kuliner Tradisional Jawa Timur yang Jadi Simbol Ketahanan Pangan

Jawa Timur tidak hanya dikenal melalui sajian ikonik seperti rujak cingur, rawon, atau sate ayam. Di balik kekayaan kulinernya, tersimpan satu makanan tradisional yang pernah menjadi simbol ketahanan pangan masyarakat, yakni sego ampok, atau nasi jagung.

Meski tampilannya sederhana, kuliner ini menyimpan sejarah panjang tentang perjuangan rakyat menghadapi masa sulit.

Hingga kini, sego ampok tetap menjadi kuliner yang diburu wisatawan. Rasanya yang khas dan proses pengolahannya yang unik membuat makanan ini memiliki nilai budaya sekaligus nilai gizi yang tinggi. Selain itu, sejumlah warung di Kota Batu dan sekitarnya masih mempertahankan resep leluhur ini.

Asal-usul Sego Ampok

Sego ampok muncul pada masa kolonial sebagai alternatif makanan pokok. Pada periode itu, Jawa Timur mengalami paceklik sehingga beras semakin sulit diperoleh dan harganya menjadi sangat mahal, membuatnya tak terjangkau oleh rakyat jelata.

Jagung kemudian menjadi pilihan paling realistis karena mudah dibudidayakan, bahkan di tanah kurang subur. Dari kebutuhan inilah tercipta Sego Ampok yang kemudian menjadi simbol ketahanan pangan masyarakat Jawa Timur. Hingga saat ini, makanan tradisional ini terus dilestarikan sebagai warisan kuliner Nusantara.

Manfaat Sego Ampok untuk Kesehatan

Selain kaya sejarah, Sego Ampok juga memiliki berbagai manfaat bagi kesehatan:

• Meningkatkan kesehatan jantung
• Mencegah pembentukan batu ginjal
• Mendukung fungsi otak
• Mengontrol kadar gula darah
• Menjaga berat badan tetap stabil
• Menjadi sumber energi yang baik

Rekomendasi Penjual Sego Ampok yang Masih Eksis

Berikut beberapa lokasi populer yang masih menjual Sego Ampok autentik di Kota Batu:

1. Sego Ampok Budhe Tin

Berlokasi di Jalan Brantas Nomor 12, Kelurahan Sisir, Kecamatan Batu. Letaknya strategis, dekat penginapan dan Alun-alun Kota Batu. Buka pukul 06.00-11.00 WIB.

2. Sego Ampok Bu War

Terletak di Jalan Utomo Rejo, Kelurahan Sisir, Kecamatan Batu. Menjadi salah satu lokasi favorit warga maupun wisatawan.

3. Sego Ampok Wakini

Beralamat di Jalan Mangga Gang Wakini, Desa Giripurno, Kecamatan Batu. Buka pukul 06.00-16.00 WIB. Tempat ini cukup terkenal bahkan pernah dikunjungi sejumlah food vlogger.

4. Sego Ampok Mak Sugati

Berlokasi di Jalan Pattimura Nomor 9, Desa Junrejo, Kecamatan Junrejo. Pilihan tepat untuk sarapan karena buka mulai 05.00 WIB.

5. Sego Ampok Mak Paneni

Bisa ditemukan di area Pasar Besar Kota Batu, tepatnya di Jalan Dewi Sartika, Kelurahan Temas, Kecamatan Batu. Dikenal selalu ramai dan buka mulai 05.30 WIB.

Cara Membuat Sego Ampok Ala Rumahan

Bagi detikers yang ingin membuat sego Ampok di rumah masing-masing, berikut bahan dan cara penyajiannya:

Bahan-bahan

• 100 gram nasi jagung (sakura)
• 300 gram beras putih, cuci bersih
• 750 ml air

Cara Memasak

1. Jagung pilihan dihaluskan hingga berbentuk butiran kecil seperti beras jagung.
2. Cuci bersih beras jagung hingga tidak ada kotoran tersisa.
3. Rendam beras jagung selama 10-12 jam (pukul 15.00-03.00 WIB). Perendaman malam hari menghasilkan tekstur yang lebih enak.
4. Cuci kembali hingga benar-benar bersih.
5. Haluskan butiran jagung menjadi tepung jagung untuk membuat nasi jagung instan.
6. Campurkan tepung jagung dengan air agar tidak menggumpal saat dimasak.
7. Masak hingga matang.
8. Setelah matang, jangan pisahkan adonan agar tidak menggumpal; pada tahap ini tepung jagung sudah menjadi nasi jagung.
9. Untuk membuat versi instan yang tahan lama, jemur nasi jagung hingga benar-benar kering.

Lauk Pelengkap yang Cocok

Sego Ampok biasanya disajikan bersama ikan asin goreng, sambal, dan urap sayur sebagai pendamping. Perpaduan ini menghasilkan cita rasa gurih, segar, dan mengenyangkan.

Resep Urap Pelengkap Sego Ampok

Bahan Sayuran

• 6 kacang panjang, potong 2 cm
• ½ ons toge
• 3 wortel, iris tipis
• 1 ikat bayam, ambil daunnya
• 1 ikat kangkung, ambil daunnya
• 1 ikat kemangi

Bumbu Halus

• 2 cm kencur (2 buah)
• 5 siung bawang putih
• 4 cabai merah
• 5 cabai rawit
• 1 sdm gula merah iris
• 2 sdm gula pasir
• Garam dan penyedap secukupnya

Bahan Tambahan

• 4 lembar daun jeruk, iris tipis
• ½ butir kelapa parut

Cara Membuat

• Rebus semua sayuran kecuali kemangi, tambahkan sedikit garam dan gula.
• Setelah matang, angkat dan tiriskan.
• Campurkan kelapa parut dengan bumbu halus dan irisan daun jeruk, kemudian kukus dengan pembungkus daun pisang.
• Setelah matang, campurkan bumbu urap ke dalam sayuran, lalu aduk hingga merata.
• Urap siap disajikan sebagai pelengkap Sego Ampok

Artikel ini ditulis Eka Fitria Lusiana, peserta magang PRIMA Kemenag di detikcom.