Malang Raya terkenal dengan destinasi wisatanya yang begitu beragam. Di samping itu, Malang ternyata juga surganya para pecinta kuliner.
Ada beragam kuliner legendaris yang bisa dicicipi saat Anda berkunjung ke Malang.
Kuliner legendaris Malang ini sangat beragam. Mulai dari sate, bakso, hingga aneka dessert atau makanan penutup seperti es krim atau es buah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Biasanya, aneka kuliner legendaris Malang ini selalu menjadi jujukan wisatawan yang ke Malang. Sebab, kuliner legendaris Malang menyediakan menu-menu masakan atau minuman khas tradisional atau yang terkenal di wilayah tersebut.
Baca juga: 6 Rekomendasi Bakso Nge-hits di Malang |
Misalnya Sate Gebug Malang yang menyediakan menu sate sapi berukuran besar, empuk, dan juicy. Ada juga Toko Oen yang terkenal dengan menu es krimnya.
Anda pun tak perlu bingung untuk memilih yang mana. Semua kuliner legendaris Malang ini layak dicoba.
Berikut 7 Kuliner Legendaris Malang yang telah dirangkum tim detikJatim.
Sate Gebug
Sate Gebug, Foto: dok. detikFood/Muhammad Aminudin/detikJatim
|
Racikan sate di sini sudah ada sejak tahun 1920 lho. Cita rasanya pun sangat khas, membuat pengunjung selalu ingin kembali ke sini
Sate Gebug merupakan jenis sate sapi. Ukurannya cukup besar dengan tekstur empuk dan memuaskan selera.
Baca juga: 5 Kuliner Jeroan di Malang Ini Bikin Nagih |
Di sini terdapat pilihan sate sapi pakai lemak atau tanpa lemak. Sate kemudian dipukul-pukul (gebug) sampai lunak terlebih dahulu sebelum dipanggang hingga matang.
Bahan satenya sendiri diambil dari bagian tenderloin sapi yang memang terkenal empuk. Harganya per porsinya mulai dari Rp 25 ribuan per tusuk. Warung ini buka mulai pukul 08.00 WIB hingga 16.30 WIB.
Warung Rampal
Soto Warung Rampal, Foto: detikFood/Luthfi Baihaqy
|
Warung ini berlokasi di Jalan Panglima Sudirman 71A, Kota Malang dan beroperasi pukul 07.00 WIB hingga 13.30 WIB. Warung ini menjadi legendaris karena sudah ada sejak tahun 1957.
Baca juga: 7 Kuliner Khas di Jatim yang Bikin Ngiler |
Soto yang disediakan di warung ini adalah soto sapi dengan kuah kuning yang bening. Isiannya ada tauge, potongan daging sapi, taburan seledri, daun bawang, dan bawang goreng.
Rawonnya juga tak kalah enak dengan kuah yang sedap. Konon, daging sapi di sini masih dimasak dengan teknik slow cooking yang tradisional selama 4 jam!
Pecel Kawi Hj Musilah
Pecel Kawi, Foto: bayumurti.net
|
Di Malang, ada kuliner Pecel Kawi yang bisa memanjakan lidah pecinta pecel. Bumbunya sangat khas dengan cita rasa gurih bumbu kacang dan sedikit pedas.
Warung pecel ini sangat legendaris karena sudah dibuka sejak tahun 1975 dan masih bertahan. Saat ini, warung dikemas dengan desain yang lebih moderen.
Jika Anda tertarik, Anda bisa datang langsung ke warung Pecel Kawi Hj Musilah di Jalan Kawi Atas 43 B, Kota Malang. Warung ini buka mulai pukul 06.00 WIB hingga 18.00 WIB.
Bakso President
Bakso President, Foto: kulinerkota.com
|
Tempat makan ini telah eksis sejak 1977. Di sini juga ada beragam menu bakso yang bisa dipilih. Mulai dari bakso biasa, bakso udang goreng, bakso tulang muda, hingga pangsit goreng yang disajikan dengan guyuran kuah kaldu gurih.
Tak hanya baksonya yang lezat, sensasi makan Bakso President juga unik. Pengunjung akan makan persis di samping rel kereta yang masih aktif. Hal itu menjadi pengalaman makan bakso yang berbeda.
Tempat makan ini berlokasi di Jalan Batanghari 5, Kota Malang. Serta buka mulai pukul 08.00 hingga 09.30 WIB.
Rujak Manis Semeru
Rujak Manis Semeru, Foto: wearemania.net
|
Di Malang, ada kuliner rujak manis yang sangat legendari. Yakni Rujak Manis Semeru yang berlokasi di Jalan Semeru 54, Kota Malang dan beroperasi mulai pukul 09.00 WIB hingga 16.00 WIB.
Buah yang digunakan sebagai bahannya pun sangat segar. Terdiri dari mangga muda, mentimun, bengkoang, belimbing, pepaya, nanas, jambu, dan lain-lain.
Anda juga bisa mencicipi makanan ringan lain di Rujak Manis Semeru. Seperti tahu petis dan minuman Es Degan atau Kelapa Muda.
Es Tawon Kidul Dalem
Es Tawon Kidul Dalem, Foto: detikFood / Luthfi Baihaqy
|
Anda bisa menemukan penjual es ini Jalan Zainul Arifin, Kecamatan Klojen, Kota Malang. Jam bukanya mulai pukul 08.00 WIB hingga 14.30 WIB.
Tidak hanya unik, es ini juga legendaris. Sebab, kedai es ini sudah ada sejak tahun 1955. Seorang perempuan bernama Yaminah yang pertama kali berjualan es ini.
Dulunya, Yaminah berjualan dengan gerobak di kawasan Kidul Dalem, Kota Malang. Sepeninggal Yaminah, usaha ini diteruskan oleh menantunya, Sri Utami sejak tahun 1996.
Seporsi es campur disajikan dalam gelas berisi cincau hitam, tapai, kacang hijau, alpukat, dan mutiara. Lalu diberi serutan es batu dan siraman sirup merah khas Es Tawon.
Toko Oen
Foto: Toko Oen Malang
|
Menemukannya pun sangat mudah karena Toko Oen berlokasi di jantung Kota Malang. Tepatnya di Jalan Basuki Rahmat 5, Kecamatan Klojen, Kota Malang atau sekitar 200 meter dari Alun-Alun Kota Malang.
Menu yang disajikan pun bermacam-macam, mulai dari es krim, steak, hingga makanan ringan lainnya. Jika Anda berkunjung ke sini, wajib coba es krim dengan beragam varian rasa. Mulaidari vanila, cokelat, hingga buah-buahan.
Toko Oen mulai buka pukul 08.00 WIB dan tutup pukul 20.00 WIB. Anda pun bisa sekalian berfoto-foto di sana karena tempat makannya sangat instagramable!