Penjelasan Polisi Soal Penyerangan Mapolres Lumajang

Nur Hadi Wicaksono - detikJatim
Senin, 13 Okt 2025 09:00 WIB
Neon boks di Mapolres Lumajang yang rusak diserang puluhan orang diduga keluarga pelaku pencurian hewan yang tewas. (Foto: Nur Hadi Wicaksono/detikJatim)
Lumajang -

Markas Polres Lumajang diserang puluhan orang diduga keluarga terduga pelaku pencurian hewan bernama Rudi Hartono. Aksi penyerangan dipicu kematian Rudi yang ditangkap polisi pada Sabtu (11/10).

Keluarga marah karena Rudi yang ditangkap di rumah dalam keadaan sehat dinyatakan meninggal di RS Bhayangkara pada Minggu malam.

Kasi Humas Polres Lumajang Ipda Untoro menjelaskan, Rudi mengeluh sakit pada Minggu sore dan dibawa ke RS Bhayangkara untuk dilakukan perawatan.

Rudi Hartono, kata Untoro sempat menjalani perawatan di RS Bhayangkara namun tenaga medis menyatakan Rudi meninggal pada Minggu malam.

"Sore jam 15.00 WIB RH mengeluh sakit dan dibawa ke RS Bhayangkara oleh Polri namun akhirnya meninggal. Dilakukan autopsi di RSUD Dokter Haryoto Lumajang," kata Ipda Untoro.

Polisi, kata Untoro, hingga saat ini masih menunggu hasil autopsi untuk mengetahui penyebab pasti kematian RH. Kasus tersebut masih dalam penyelidikan lebih lanjut.

Sebelumnya, salah satu keluarga Rudi, Samsul mengeklaim telah menemukan 3 luka tembak pada bagian kaki dan luka memar di tubuh jenazah.

"Keluarga nggak terima. Katanya dimassa sama masyarakat. Padahal kemarin sore ditangkap polisi di rumahnya," kata Samsul kepada detikJatim.

Kemarahan keluarga itu diekspresikan dengan mendatangi Kantor Polres Lumajang dan melakukan penyerangan.

Puluhan orang itu datang naik sejumlah kendaraan pikap. Mereka berupaya masuk ke Mapolres Lumajang dengan mendobrak pintu gerbang.

Beberapa orang di antara mereka ada yang melempari Mapolres Lumajang dengan batu. Pada saat yang sama ketika gerbang berhasil dibuka mereka merangsek masuk.

Akibat penyerangan ini, Mapolres Lumajang mengalami kerusakan di bagian portal gerbang, lantai depan kantor Mapolres, dan neon boks bertuliskan Polres Lumajang.

Setelah kericuhan ini polisi mengamankan 18 pelaku penyerangan. Mereka diamankan di Mapolres Lumajang untuk menjalani pemeriksaan.

"Ada 18 orang yang diamankan dan sedang dilakukan penyelidikan. Situasi sekarang terkendali dan aman," kata Untoro.



Simak Video "Video: Mapolres Lumajang Diserang Puluhan Orang Diduga Keluarga Pencuri"

(dpe/hil)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork