Cari Rumput, Lansia Asal Kediri 2 Hari Nyasar ke Pacet Mojokerto

Enggran Eko Budianto - detikJatim
Kamis, 04 Des 2025 19:05 WIB
Sukadi (71) dua hari menghilang dari rumahnya dan ditemukan di Mojokerto. (Foto: Istimewa)
Mojokerto -

Sukadi (71), warga Dusun/Desa Plaosan, Wates, Kediri dua hari menghilang dari rumahnya ketika berniat mencari rumput untuk pakan kambing. Ternyata lansia ini tersesat sampai ke Pacet, Mojokerto sekitar 71 Km dari rumahnya.

Relawan Welirang Rescue, Made Zakaria menuturkan, keberadaan Sukadi awalnya terdeteksi CCTV di rest area Sendi 1, Dusun Pacet Selatan, Desa/Kecamatan Pacet, Mojokerto pada Senin (1/12) sekitar pukul 14.00 WIB. Saat itu, Sukadi sendirian mengendarai sepeda motor Yamaha Vega.

Menurut Zakaria, Sukadi diarahkan kembali turun mengarah ke Pacet sebab jalur dari Sendi menuju Cangar, Kota Batu masih ditutup usai tanah longsor beberapa waktu lalu. Sekitar pukul 15.00 WIB, Sukadi mengalami kecelakaan di Tikungan Gotekan, Dusun Pacet Selatan.

"Karena motor Pak Sukadi rem blong, mungkin dia tidak paham medan, posisi terakhir persneling motornya waktu kami evakuasi, masuk gigi dua," terangnya kepada detikJatim, Kamis (4/12/2025).

Ketika motornya rem blong, lanjut Zakaria, Sukadi menabrak tumpukan sekam di jalur penyelamat Gotekan. Beruntung lansia asal Kediri ini luka lecet-lecet di kaki. Sedangkan rem motornya yang tidak berfungsi diperbaiki para relawan dan warga setempat.

"Kondisi Pak Sukadi waktu itu luka lecet-lecet di kaki, susah diajak komunikasi, bicaranya susah dimengerti. Tidak sampai dirawat ke rumah sakit," ujarnya.

Selama di warung Tikungan Gotekan, kata Zakaria, para relawan mengobati luka Sukadi. Dia juga ditenangkan dengan diberi minum. Ketika itu, para relawan juga melacak domisilinya. Sampai menemukan KTP korban di dalam jok sepeda motornya.

"Waktu itu, bahasanya kurang jelas. Dia cuma menyampaikan mau ngarit (mencari rumput), rumahnya Kediri. Perkiraan saya dia tujuannya memang ngarit karena di motornya ada sabit dan karung. Mungkin kesasar," jelasnya.

Relawan ISM Bidang Rescue dan Ambulans, Canda Hertadi mengatakan, dari Gotekan, Sukadi lebih dulu dibawa ke basecamp relawan di Kecamatan Gondang, Mojokerto. Saat itu, lansia ini belum bisa ditanyai karena bicaranya sulit dimengerti.

Sekitar pukul 18.00 WIB, Sukadi diantar pulang menggunakan ambulans ISM. Sedangkan motornya diangkut dengan pikap FPRB. Mereka sampai di rumah Sukadi, Dusun Plaosan RT 27 RW 6 sekitar pukul 19.30 WIB.

"Keluarganya sangat terima kasih, sampai jam 18.00 nangis juga. Karena Pak Sukadi sudah hilang 2 hari," ungkapnya.

Berdasarkan keterangan keluarga korban, kata Canda, Sukadi mengalami gangguan pendengaran dan bicaranya sulit dimengerti. Lansia berusia 71 tahun ini biasa tidur di teras rumah.

Namun, pada Minggu (30/11), Sukadi menghilang bersama sepeda motornya. Saat itu, keluarga mengira Sukadi mencari rumput untuk pakan kambing. Aktivitas rutin yang sehari-hari dia lakukan.

"Biasanya siang atau Magrib (Sukadi) pulang, waktu itu tidak pulang. Minggu malam dicari sampai perbatasan Jombang. Banyak keluarga dan tetangga ikut mencari," terangnya.

Menurut Canda, Sukadi memang berniat mencari rumput untuk pakan kambing. Oleh sebab itu terdapat sabit dan karung di sepeda motornya. Sukadi biasa mencari rumput di sekitar tempat tinggalnya. Namun, entah apa sebabnya, ia tersesat begitu jauh selama 2 hari sampai celaka di Pacet, Mojokerto.

"Bagaimana Pak Sukadi bisa sampai Pacet, kami juga tidak tahu. Karena ditanyai tidak bisa, sulit diajak bicara. Yang jelas saat dia berangkat dari rumah, bensin motornya ful habis diisi keluarganya. Saya hitung sekitar 71 Km dari rumahnya ke Sendi," cetusnya.

Canda menambahkan, rupanya tidak kali ini saja Sukadi tersesat. "Cerita keluarganya, Pak Sukadi sebelumnya pernah nyasar, tapi tak sejauh ini, masih di wilayah Kediri, bisa pulang sendiri dengan tanya-tanya ke orang," tandasnya.



Simak Video " Video: Tampang Alvi Pemutilasi Pacar Berbaju Tahanan Usai Jadi Tersangka"

(auh/hil)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork