Niat Puasa Tasua 9 Muharram untuk Besok 15 Juli 2024

Niat Puasa Tasua 9 Muharram untuk Besok 15 Juli 2024

Irma Budiarti - detikJatim
Minggu, 14 Jul 2024 15:39 WIB
Close-up of religious Muslim woman and her family praying before the meal at dining table on Ramadan.
Ilustrasi membaca niat puasa Tasua. Foto: Getty Images/Drazen Zigic
Surabaya -

Umat Islam ada yang akan melaksanakan puasa Tasua 9 Muharram pada besok Senin 15 Juli 2024. Simak niat puasa Tasua 9 Muharram untuk besok 15 Juli 2024.

Puasa Tasua adalah puasa sunah yang dikerjakan pada hari kesembilan bulan Muharram dalam kalender Hijriah. Nabi Muhammad SAW menganjurkan mengerjakan puasa tasua.

Anjuran tersebut sebagai tambahan dan pembeda puasa Asyura yang dikerjakan umat Yahudi. Menjalankan puasa ini berarti mengikuti sunah Nabi Muhammad SAW.

Niat Puasa Tasua 9 Muharram

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ التَا سُوعَاء لِلهِ تَعَالَى

Latin: Nawaitu shauma ghadin 'an ada'i sunnatit Tasu'a lillahi ta'ala.

ADVERTISEMENT

Artinya: Aku berniat puasa sunnah Tasu'a esok hari karena Allah SWT.

Tata Cara Puasa Tasua

Pada dasarnya tata cara puasa Tasua tak berbeda dengan puasa sunah lainnya. Melansir NU Online, berikut ini tata cara puasa Tasua bisa diamalkan.

  • Membaca niat dalam hati
  • Disunahkan makan sahur
  • Menahan dari dari hal-hal yang membatalkan puasa sejak terbit fajar hingga terbenamnya matahari
  • Menjaga diri dari hal-hal yang mengurangi pahala puasa seperti berdusta, berkata kotor, menggunjing orang lain dan lain sebagainya
  • Menyegerakan berbuka puasa begitu masuk waktu Magrib

Jadwal Puasa Tasua 2024

Ada perbedaan jadwal puasa Tasua 2024 antara pemerintah, Muhammadiyah, dan Nahdlatul Ulama (NU). Jadwal puasa Tasua versi pemerintah sama dengan Muhammadiyah.

Pemerintah dan Muhammadiyah menetapkan puasa Tasua 9 Muharram jatuh pada Senin 15 Juli 2024. Sementara, puasa Tasua 9 Muharram versi NU pada Selasa 16 Juli 2024.

Dengan begitu, puasa Asyura juga berbeda hari. Pemerintah dan Muhammadiyah puasa Asyura pada Selasa 16 Juli 2024, sedangkan NU pada Rabu 17 Juli 2024.

Hadis Puasa Tasua

Perintah puasa Tasua terdapat dalam hadis sahih. Hadis ini merupakan riwayat Muslim dari Ibnu Abbas RA seperti dikutip dari situs resmi MUI sebagai berikut.

حِينَ صَامَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَوْمَ عَاشُورَاءَ وَأَمَرَ بِصِيَامِهِ قَالُوا يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّهُ يَوْمٌ تُعَظِّمُهُ الْيَهُودُ وَالنَّصَارَى فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَإِذَا كَانَ الْعَامُ الْمُقْبِلُ إِنْ شَاءَ اللَّهُ صُمْنَا الْيَوْمَ التَّاسِعَ قَالَ فَلَمْ يَأْتِ الْعَامُ الْمُقْبِلُ حَتَّى تُوُفِّيَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ

Artinya: Saat Rasulullah SAW berpuasa pada hari Asyura dan juga memerintahkan para sahabatnya untuk berpuasa; Para sahabat berkata, "Wahai Rasulullah, itu adalah hari yang sangat diagungkan kaum Yahudi dan Nasrani,". Maka Rasulullah SAW bersabda, "Pada tahun depan insyaallah, kita akan berpuasa pada hari kesembilan (Muharam),". Tahun depan itu pun tak kunjung tiba, karena Rasulullah SAW wafat." (HR Muslim)

Berdasarkan hadis ini, puasa Tasua merupakan sunah Rasulullah SAW. Dan, hikmah di balik anjuran mengerjakan puasa Tasua 9 Muharram agar tidak serupa dengan umat Nasrani dan Yahudi. (an-Nawawi, al-Majmu', juz 6, halaman 383).




(irb/iwd)


Hide Ads