- Isi Dasa Darma Pramuka:
- Makna Dasa Darma Pramuka serta Pengamalan di Kehidupan Sehari-hari 1. Taqwa kepada Tuhan yang Maha Esa 2. Cinta alam dan kasih sayang sesama manusia 3. Patriot yang sopan dan kesatria 4. Patuh dan suka bermusyawarah 5. Rela menolong dan tabah 6. Rajin terampil dan gembira 7. Hemat cermat dan bersahaja 8. Disiplin, berani, dan setia 9. Bertanggung jawab dan dapat dipercaya 10. Suci dalam pikiran perkataan dan perbuatan
Mengutip situs resmi Pramuka Universitas Brawijaya (UB), Dasa Darma Pramuka merupakan ketentuan moral bagi anggota pramuka. Anggota pramuka diharapkan dapat tumbuh di mana saja serta memiliki segudang manfaat, seperti tunas kelapa yang merupakan lambang dari Pramuka Indonesia.
Seorang pramuka juga harus siap siaga untuk menghadapi tantangan-tantangan dalam keadaan apapun. Pramuka juga tidak boleh hanya pasrah terhadap keadaan.
Pramuka harus bisa beradaptasi dan menunjukkan eksistensi dalam setiap kegiatan yang dilakukan. Serta memberikan benefitnya terhadap masyarakat.
Dasa Darma Pramuka merupakan sepuluh tuntunan tingkah laku untuk mengamalkan janji-janji atau ikrar-ikrar yang terkandung dalam Trisatya. Berikut ini isi Dasa Darma Pramuka.
Baca juga: Sejarah dan Penggagas Gerakan Pramuka |
Isi Dasa Darma Pramuka:
- Taqwa kepada Tuhan yang Maha Esa
- Cinta alam dan kasih sayang sesama manusia
- Patriot yang sopan dan kesatria
- Patuh dan suka bermusyawarah
- Rela menolong dan tabah
- Rajin terampil dan gembira
- Hemat cermat dan bersahaja
- Disiplin, berani, dan setia
- Bertanggung jawab dan dapat dipercaya
- Suci dalam pikiran perkataan dan perbuatan
Makna Dasa Darma Pramuka serta Pengamalan di Kehidupan Sehari-hari
Setiap poin dalam Dasa Darma Pramuka memiliki makna yang perlu dipahami dan diamalkan. Berikut ini pemaknaan dan pengamalan Dasa Darma Pramuka dalam kehidupan sehari-hari.
1. Taqwa kepada Tuhan yang Maha Esa
Ini mengenai iman dan taqwa terhadap Tuhan yang Maha Esa, yaitu melaksanakan segenap perintah dan menjauhi segala larangannya.
Contoh pengamalan dalam kehidupan sehari-hari yakni di setiap kegiatan jangan lupakan beribadah. Selain itu, dalam agama juga diajarkan sikap toleransi antarsesama.
2. Cinta alam dan kasih sayang sesama manusia
Pramuka dapat dikatakan erat sekali hubungannya dengan alam. Seperti berkemah, penjelajahan, dan survival di alam bebas.
Seorang pramuka hidup berdampingan dengan alam, maka tentu harus ada timbal balik kepada alam. Jadi, cinta kasih yang biasa ditunjukkan pada sesama manusia, juga harus ditunjukkan pada makhluk hidup lain dan alam.
Contoh pengamalan dalam kehidupan sehari-hari yakni tidak mengotori lingkungan, memelihara ekosistem dengan baik, dan memakai sumber daya secukupnya. Dengan demikian, memiliki rasa cinta dan kasih akan mewujudkan lingkungan yang aman, nyaman, serta menyenangkan.
3. Patriot yang sopan dan kesatria
Anggota pramuka harus ikut serta dalam menjaga persatuan dan kesatuan negara Indonesia, demi mewujudkan negara yang aman dan sejahtera. Patriotisme merupakan sikap seseorang yang bersedia mengorbankan segala-galanya untuk kejayaan dan kemakmuran Tanah Airnya.
Patriotisme juga merupakan sikap yang berani, pantang menyerah, dan rela berkorban demi bangsa dan negara. Contoh dari sikap ini yakni kerelaan seseorang untuk bergabung menjadi anggota pramuka, dan terjun dalam kegiatan kepramukaan.
Sebab, pramuka merupakan organisasi sukarela dan otomatis anggota pramuka dituntut ikhlas melaksanakan program kerja yang ada di kepramukaan. Contoh lainnya yaitu di setiap upacara atau kegiatan formal selalu ada bendera merah putih.
4. Patuh dan suka bermusyawarah
Sebagai seorang anggota pramuka, pengamalan sikap suka bermusyawarah terlihat dalam setiap pengambilan keputusan. Seorang pramuka harus melalui proses musyawarah untuk mencapai kata mufakat.
Menjalankan diskusi rapat bersama selayaknya sebuah sifat dasar yang melekat dalam suatu organisasi. Yang perlu diperhatikan yakni mendahulukan kepentingan bersama dibandingkan dengan kepentingan pribadi atau golongan.
Lalu harus menghargai keputusan orang lain, tidak memaksakan kehendak pada orang lain, selalu mematuhi setiap keputusan yang telah disepakati bersama, dan tidak mengambil keputusan secara sepihak.
5. Rela menolong dan tabah
Maknanya, dalam menghadapi segala cobaan dan musibah, anggota pramuka harus tabah dan tidak mudah menyerah. Menjalani segala sesuatu dengan sekuat tenaga dan tidak takut untuk mencoba lalu menemukan solusi dan jalan tengahnya.
Tabah atau ulet adalah suatu sikap jiwa tahan uji. Meski tahu bahwa menjalankan tugas akan menghadapi kesulitan, tetapi anggota tidak mundur dan tidak ragu.
6. Rajin terampil dan gembira
Menumbuhkan sikap rajin dan gembira penting bagi anggota pramuka. Dengan demikian, anggota pramuka harus mengembangkan diri dengan membaca, menulis, dan belajar. Dengan perkataan lain, menjalani proses kodrati dalam mendidik diri.
Contohnya, dalam menyelenggarakan kegiatan, seorang pramuka harus ada tujuan dan maksud yang melatarbelakangi. Selain itu, setiap pelaksanaan kegiatan harus dilakukan dengan riang gembira tanpa ada yang membebani.
Selalu positif dan optimis, selalu belajar, memiliki rasa penasaran dan rasa ingin tahu yang tinggi dalam pengetahuan. Terampil juga dibutuhkan sebagai critical thinking bagi anggota pramuka.
7. Hemat cermat dan bersahaja
Hemat di sini bukan berarti kikir. Tetapi lebih terarah. Seorang pramuka melakukan dan menggunakan suatu secara tepat menurut kegunaannya.
Seorang pramuka juga harus cermat dalam menempatkan segala sesuatu sesuai dengan fungsi dan manfaatnya, dan tidak bersikap menghambur-hamburkan segala sesuatu.
Contohnya, anggota yang sedang menempuh pendidikan di luar kota atau kos, biasanya harus membagi keuangannya dengan cermat yaitu dengan membuat buku agenda keuangan secara rutin.
8. Disiplin, berani, dan setia
Disiplin yaitu menempatkan sesuatu sesuai porsi dan sebagaimana mestinya. Berani adalah suatu sikap mental untuk bersedia menghadapi dan mengatasi suatu masalah dan tantangan. Setia berarti tetap pada suatu pendirian dan ketentuan.
Dengan demikian, anggota pramuka harus berdisiplin tidak secara membabi buta melaksanakan perintah, ketentuan dan peraturan. Sebagai manusia ciptaan Tuhan, seorang pramuka harus berani berbuat berdasarkan pertimbangan dan nilai yang lebih tinggi.
9. Bertanggung jawab dan dapat dipercaya
Seorang pramuka harus memiliki sikap yang bertanggung jawab dan selalu dapat mempertanggungjawabkan segala perilakunya. Selain itu, anggota pramuka juga harus dapat dipercaya dan tidak pernah mengkhianati kepercayaan yang diberikan padanya.
Contoh pengamalan dalam kehidupan sehari-hari yakni seorang pramuka melaksanakan job desc yang telah diberikan kepadanya. Lalu dalam hal mengamalkan kode etik pramuka serta aturan yang telah dibuat.
10. Suci dalam pikiran perkataan dan perbuatan
Ini mengharuskan setiap anggota pramuka memiliki pikiran, perkataan, dan perbuatan yang baik. Setiap tingkah laku mereka diharapkan dapat menjadi suri tauladan bagi masyarakat. Sehingga anggota pramuka harus dapat mengendalikan setiap pikiran, perkataan, dan perbuatannya masing-masing.
Lalu dalam bertindak dan berkata harus dipikirkan secara baik, agar perkataan dan perilaku yang timbul juga memberikan hal positif. Sehingga pramuka itu menemukan dirinya sesuai dengan tujuan Gerakan Pramuka, menjadi manusia yang berkepribadian dan berwatak luhur, tinggi budi pekerti dan kuat dalam berkeyakinan.
(sun/iwd)