Kabar Daerah

Ibu Melahirkan di Subang Meninggal Usai Ditolak RSUD, Dinkes-Menkes Turun Tangan

Tim detikJabar - detikJatim
Selasa, 07 Mar 2023 11:55 WIB
Suami ibu hamil yang meninggal setelah ditolak rumah sakit. (Foto: Dwiky Maulana Velayati/detikJabar)
Surabaya -

Seorang ibu hamil asal Kabupaten Subang, Jabar, Kurnaesih (39) meninggal setelah ditolak RSUD Ciereng. Usia kandungan Kurnaesih saat itu 9 bulan.

Peristiwa itu terjadi pada Kamis (16/2/2023) malam. Saat itu, Kurnaesih dan kandungannya yang sudah berusia 9 bulan hendak melahirkan di RSUD Ciereng, Subang.

Suami korban Juju Junaedi (46) mengatakan bahwa kejadian bermula ketika istrinya mengalami kontraksi saat masih berada di rumah. Tapi kondisi kesehatannya terus menurun.

Keluarga pun membawa korban ke Puskesmas Tanjungsiang agar segera mendapatkan penanganan awal.

"Sudah drop waktu masih di rumah tuh, saya bawa langsung ke puskesmas. Terus sama, masih gitu, tidak ada perubahan. Terus akhirnya dibawa langsung ke RSUD Subang," ujar Juju dilansir dari detikJabar, Senin (6/3/2023).

Tiba di RSUD, istrinya diterima di Instalasi Gawat Darurat (IGD). Namun, saat akan masuk ke ruang pelayanan obstetri neonatal emergency komprehensif (PONEK) untuk mendapatkan tindakan, malah ditolak.

Alasannya, RSUD Ciereng belum menerima rujukan dari Puskesmas Tanjungsiang.

"Waktu di IGD memang masih diterima, tapi waktu dipindahin ke ruangan anak, langsung ditolak. Katanya belum ada konfirmasi dari rujukan Puskesmas Tanjungsiang mah. Nah kayak gitu aja kronologinya mah," katanya.

Setelah ditolak oleh RSUD Ciereng dengan kondisi yang kritis, Juju dan keluarga akhirnya membawa istrinya ke rumah sakit di Bandung.

Namun, saat dalam perjalanan, istrinya meninggal bersama anak yang berada di dalam kandungannya.

"Tidak ada tindakan sama sekali dari RSUD Ciereng, langsung saja saya bawa ke Bandung sama ibu bidan puskesmas pakai ambulans di Puskesmas Tanjungsiang. Istri saya sudah tidak kuat dan meninggal duluan waktu mau ke rumah sakit di Bandung," ungkapnya.

Mengetahui adanya kejadian itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Subang dr Maxi buka suara. Pihaknya sudah meminta klarifikasi dari pihak RSUD Subang soal kasus meninggalnya ibu hamil itu.

Penjelasan Dinkes Subang dan reaksi Menkes. Baca di halaman selanjutnya.




(dpe/fat)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork