Nabi Muhammad SAW menjalani Isra Mikraj (Isra Mi'raj/Isra Miraj) dalam semalam. Saat Isra Mikraj, Rasulullah bertemu Allah SWT dan sejumlah nabi.
Isra merupakan perjalanan Nabi Muhammad SAW pada malam hari dari Masjidilharam di Makkah ke Masjidilaqsa di Baitulmaqdis dengan kendaraan burak.
Kemudian Mikraj merupakan perjalanan yang dilakukan Nabi Muhammad SAW dari Masjidilaqsa ke Sidratulmuntaha (langit ke tujuh) pada malam hari yang intinya menerima perintah salat lima waktu.
Baca juga: Contoh Khotbah Jumat tentang Isra Mikraj |
Isra Mikraj terjadi pada malam 27 Rajab tahun ke-10 kenabian. Jadi, Isra Miraj merupakan dua perjalanan yang dilakukan Nabi Muhammad SAW dalam satu malam.
Puncak dari Isra Mikraj adalah pertemuan Rasulullah dengan Allah SWT. Dalam pertemuan tersebut, Nabi Muhammad SAW menerima perintah salat lima waktu.
Saat Isra Mikraj, Nabi Muhammad SAW juga melihat 11 golongan manusia. Soal itu dijelaskan Syekh Najmudin Al-Ghaithi dalam kitabnya yang berjudul Dardir Miraj, seperti dikutip detikJatim dari situs resmi Nahdlatul Ulama (NU).
11 Golongan Manusia yang Dilihat Nabi Muhammad SAW Saat Isra Mikraj:
1. Orang yang Gemar Bersedekah
Nabi Muhammad SAW melihat golongan orang yang gemar bersedekah. Mereka tengah memanen tanaman yang baru mereka tanam.
Setelah dipanen, tanaman tersebut tumbuh kembali. Begitu seterusnya sehingga hasil panen mereka melimpah ruah. Mereka adalah orang-orang yang menginfakkan harta di jalan Allah SWT.
2. Orang yang Berpegang Teguh pada Agama Allah SWT
Golongan kedua yang dilihat Nabi Muhammad SAW saat Isra Mikraj yakni orang-orang yang berpegang teguh pada agama Allah SWT. Rasulullah mencium bau harum.
Seperti keluarga besar Masyitah yang dimasak hidup-hidup oleh Firaun karena tidak mau mengakui Firaun sebagai Tuhan.
3. Orang yang Malas Salat Fardu
Yang ketiga adalah golongan orang yang malas mengerjakan salat fardu. Nabi Muhammad SAW melihat sekelompok orang yang kepalanya pecah dan utuh kembali secara berulang-ulang.
Nabi Muhammad SAW iba melihatnya. Lalu Malaikat Jibril menjelaskan, mereka adalah orang-orang yang kepalanya berat untuk melaksanakan salat fardu.
4. Orang yang Enggan Sedekah
Berikutnya golongan orang-orang yang enggan bersedekah. Nabi Muhammad SAW melihat mereka tengah memakan pohon dhari (pohon kering dan berduri), zaqqum (tumbuhan yang rasanya pahit) dan batu yang panas.
5. Pezina
Nabi Muhammad SAW juga melihat pezina saat Isra Mikraj. Mereka yang lebih memilih wanita lain di luar istrinya sendiri.
Golongan pezina digambarkan seperti orang yang menggenggam daging empuk dan daging busuk. Namun mereka memilih memakan daging busuk.
6. Perampok
Golongan yang dilihat Nabi Muhammad SAW berikutnya adalah para perampok. Nabi melihat mereka seperti kayu yang berada di tengah jalan. Saat ada orang yang melewati jalan tersebut, orang itu terbakar karena kayu itu.
7. Orang yang Makan Harta Riba
Nabi Muhammad SAW menyaksikan perumpamaan golongan orang yang makan harta riba, seperti orang yang berenang di sungai yang penuh darah.
8. Orang yang Rakus Jabatan
Orang yang rakus jabatan menjadi kelompok kedelapan yang dilihat Nabi Muhammad SAW saat Isra Mikraj. Rasulullah melihat golongan ini memikul kayu bakar di pundaknya. Mereka terus menambah kayu bakar yang dipikul, walaupun sudah tidak kuat memikulnya.
9. Dai yang Tidak Mengamalkan Ucapannya
Para dai yang tidak mengamalkan ucapannya tampak oleh Nabi Muhammad SAW seperti orang yang lidah dan mulutnya dipotong dengan gunting besi. Setelah dipotong, mulut dan lidah mereka tumbuh seperti semula dan dipotong lagi.
10. Para Pengumpat
Nabi Muhammad SAW melihat golongan para pengumpat saat Isra Mikraj. Rasulullah melihat golongan orang yang berkuku panjang dan terbuat dari tembaga. Mereka mencakar-cakar muka mereka dengan kuku tersebut.
Menurut Jibril, mereka adalah orang-orang yang mengumpat perbuatan orang lain, tetapi mereka melakukan perbuatan tersebut.
11. Provokator
Golongan yang terakhir adalah provokator. Nabi Muhammad SAW melihat seekor sapi yang keluar dari lubang kecil. Namun, sapi itu tidak mampu kembali masuk ke lubang tersebut karena terlalu besar.
Menurut Jibril, itu adalah perumpamaan bagi umat Nabi Muhammad SAW yang melakukan provokasi sehingga menimbulkan masalah yang besar. Saat tersadar akan ulahnya, ia tidak mampu menyelesaikan masalah besar tersebut.
Simak Video "Video: Pengunjung Ancol Tembus 30 Ribu Saat Libur Isra Mikraj 2025"
(sun/fat)