Harapan PSIS ke Pengurus Baru PT LIB Hasil RUPS: Selamatkan Kompetisi!

Harapan PSIS ke Pengurus Baru PT LIB Hasil RUPS: Selamatkan Kompetisi!

Angling Adhitya Purbaya - detikJateng
Rabu, 16 Nov 2022 21:14 WIB
Logo PT Liga Indonesia Baru
Logo PT LIB. Foto: Randy Prasatya/detikSport
Semarang -

Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) sudah dilakukan dan menghasilkan kepengurusan baru. PSIS Semarang berharap kepengurusan baru bisa menuntaskan Liga 1 2022/2023 yang terkena dampak Tragedi Kanjuruhan.

Chief Executive Officer (CEO) PSIS, Yoyok Sukawi mengatakan PSIS sebagai salah satu pemilik saham di PT LIB bersama dengan klub-klub lainnya menaruh harapan kepada kepengurusan yang baru ditetapkan.

"Direksi dan komisaris PT LIB hasil RUPS kemarin sudah ditetapkan. Ini sesuai harapan dari klub-klub selaku pemegang saham supaya direksi dan komisaris yang juga berasal dari klub bisa bekerja memperjuangkan apa yang selama ini menjadi keluh kesah klub," kata Yoyok dalam keterangannya, Rabu (16/11/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dengan komposisi yang baru dari perwakilan klub tersebut diharapkan PT LIB ke depannya bisa lebih mengedepankan kepentingan pengembangan ekosistem klub-klub Liga Indonesia yang dengan sendirinya akan menciptakan iklim kompetisi yang baik untuk persepakbolaan Indonesia," imbuhnya.

Oleh sebab itu kelanjutan Liga 1 2022/2023 diharapkan bisa lebih jelas dengan adanya kepengurusan baru di PT LIB. Liga 1 dihentikan dampak dari Tragedi Kanjuruhan 1 Oktober 2022 lalu.

ADVERTISEMENT

"Tugas terdekat dari PT LIB adalah melanjutkan kembali kompetisi BRI Liga 1. Karena kompetisi harus diselamatkan dan diselesaikan sesuai dengan rencana awal pada April tahun depan," tegasnya.

Untuk diketahui, dalam RUPS PT LIB, para pemegang saham sepakat menunjuk Ferry Paulus sebagai Direktur Utama. Kemudian direksi diisi oleh Munafri Arifuddin dan Irjen (Purn) Sudjarno yang tetap menjadi direktur operasional.

Di jajaran komisaris, Juni Rachman tetap sebagai Komisaris Utama. Kemudian sebagai komisaris ada Yabes Tanuri, Ponaryo Astaman, Ardian Satya Negara, dan Roofi Ardian.




(ahr/aku)


Hide Ads