
Rincian Sanksi Berat yang Menanti Arema FC Jika Benar-benar Bubar
Arema FC berencana bubar dan mundur dari Liga 1. Sanksi berat sudah siap menunggu Singo Edan.
Arema FC berencana bubar dan mundur dari Liga 1. Sanksi berat sudah siap menunggu Singo Edan.
Sebanyak 39 saksi akan dihadirkan untuk tiga terdakwa dari polisi di sidang Tragedi Kanjuruhan. Dari jumlah itu yang saksi yang terkonfirmasi hadir 25 orang.
Polisi akan gelar perkara untuk menentukan tersangka saat demo ricuh di kantor Arema FC. Sebanyak 13 orang kini masih ditahan.
94 orang dipulangkan dari Mapolresta Malang Kota. Mereka sempat diamankan usai ricuh demo di depan kantor Arema FC.
LBH Pos Malang menyebut sebanyak 20 orang masih ditahan Polresta Malang. Mereka kini masih diperiksa terkait keterlibatan dalam kericuhan di kantor Arema FC.
LBH menerima banyak aduan salah tangkap setelah demo ricuh di kantor Arema FC. Sebagian korban salah tangkap itu kini sudah dipulangkan.
Rententan permasalahan yang menimpa Arema FC membuat pihak manajemen membuka opsi untuk membubarkan klub. Berikut pernyataan manajemen Arema FC.
Wali Kota Malang Sutiaji buka suara soal demo ricuh di Kantor Arema FC. Sutiaji menilai aksi rusuh itu mencoreng kedamaian dan kebersamaan.,
Manajemen Arema FC mempertimbangkan untuk membubarkan klub pascademo Aremania yang berakhir ricuh, Minggu (29/1). Begini kata pelatih Arema FC Javier Roca.
Inilah faktor yang membuat manajemen Arema FC mempertimbangkan pembubaran klub. Faktor ini dibicarakan manajemen usai terjadinya demo yang berujung kericuhan.