37 Jenazah Korban Tragedi Kanjuruhan Malang Belum Teridentifikasi

37 Jenazah Korban Tragedi Kanjuruhan Malang Belum Teridentifikasi

Tim detikJatim - detikJateng
Minggu, 02 Okt 2022 10:09 WIB
Motorists commute outside Kanjuruhan stadium the morning after a football match between Arema FC and Persebaya Surabaya in Malang, East Java on October 2, 2022. - At least 127 people died at a football stadium in Indonesia when fans invaded the pitch and police responded with tear gas, triggering a stampede, authorities said on October 2. (Photo by PUTRI / AFP) (Photo by PUTRI/AFP via Getty Images)
Potret Terkini Stadion Kanjuruhan Usai Kerusuhan Maut Aremania. (Foto: AFP via Getty Images/PUTRI)
Solo -

Sebanyak 130 orang tewas dalam tragedi kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Malang semalam. Dinas Kesehatan Malang mengungkap 37 jenazah korban di antaranya masih belum bisa diidentifikasi.

"Untuk jenazah yang belum teridentifikasi kita bawa ke RSSA, jumlah 17 dari RS Wava Husada ditambah 20 dari RSUD Kepanjen," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Malang drg Wiyanto Wijoyo saat ditemui di RS Wava Husada Jalan Panglima Sudirman, Kepanjen, Kabupaten Malang, demikian dilansir detikJatim, Minggu (2/10/2022).

Sementara korban yang dirawat saat ini berjumlah 186 orang. Mereka menyebar di sejumlah rumah sakit dan puskesmas.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Polisi Ungkap Penyebab Tewasnya Para Korban Tragedi Kanjuruhan

Kerusuhan maut di Stadion Kanjuruhan Malang menewaskan 127 orang. Kapolda Jatim Irjen Nico Afinta mengatakan terjadi penumpukan dan para korban sesak napas karena kekurangan oksigen dalam tragedi tersebut.

"Terjadi penumpukan di dalam proses penumpukan itulah terjadi sesak nafas kekurangan oksigen," kata Kapolda Jatim Irjen Nico Afinta, saat memberikan keterangan di Mapolres Malang, demikian dilansir detikJatim, Minggu (2/10/2022).

ADVERTISEMENT

Nico menyebut karena suporter kecewa timnya kalah, mereka lalu turun ke tengah lapangan dan berusaha mencari para pemain dan ofisial untuk melampiaskan kekecewaannya.

"Oleh karena pengamanan melakukan upaya-upaya pencegahan dan melakukan pengalihan supaya mereka tidak masuk ke dalam lapangan mengincar para pemain," ucapnya.




(sip/sip)


Hide Ads