Gunung Merapi 2 Kali Muntahkan Awan Panas, Jarak Luncur 1 Km

Gunung Merapi 2 Kali Muntahkan Awan Panas, Jarak Luncur 1 Km

Tim detikJateng - detikJateng
Jumat, 11 Nov 2022 13:00 WIB
Pucak Gunung Merapi terlihat dari Desa Wedomartani, Ngemplak, Sleman, DI Yogyakarta, Senin (5/7/2021). Menurut data Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta, pada periode Senin, 7 Juli 2021 pukul 06.00-18.00 WIB teramati terjadi satu kali awan panas guguran dengan jarak luncur 1.500 ke arah barat daya, 14 kali luncuran lava pijar ke arah barat daya jarak maksimal 1.500 meter dan 14 kali luncuran lava pijar jarak luncur 1.800 meter ke arah tenggara. ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah/pras.
Ilustrasi. Pucak Gunung Merapi terlihat dari Desa Wedomartani, Ngemplak, Sleman, DI Yogyakarta, Senin (5/7/2021). Foto: ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah
Jogja -

Gunung Merapi dua kali mengeluarkan awan panas pagi dan siang ini. Jarak luncur masing-masing guguran awan panas satu kilometer ke arah Kali Boyong (barat daya).

Peristiwa pertama Gunung Merapi mengeluarkan awan panas terjadi pukul 09.05 WIB.

"Awanpanas guguran #Merapi tanggal 11 November 2022 pukul 09.05 WIB," tulis Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) di akun Instagram resminya, @BPPTKG, Jumat (11/11/2022).

Guguran awan panas Merapi itu tercatat di seismogram dengan amplitudo 18 mm dan durasi 135 detik.

"Jarak luncur 1.000 m ke arah Kali Boyong (barat daya). Visual berkabut," jelas BPPTKG.

Guguran awan panas Merapi kedua terjadi pukul 12.08 WIB. Tercatat di seismogram dengan amplitudo 23 mm dan durasi 104 detik. Jarak luncur 1.000 meter atau 1 kilometer ke arah Kali Boyong (barat daya). Kondisi puncak Merapi berkabut.

Saat ini status Gunung Merapi Siaga. Status itu sejak 5 November 2020.



Simak Video "Wujud Awan Panas Merapi yang Disebut Mirip Petruk hingga Sirkuit Mandalika"
[Gambas:Video 20detik]
(rih/sip)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT