Kasus pembunuhan siswi SMP 'Open BO' EJR (14) dengan tersangka Nanang Tri Hartanto (21) akan memasuki tahap rekonstruksi. Rencananya, reka ulang itu akan digelar hari ini. Rekonstruksi akan dilakukan di lokasi mayat korban ditemukan atau di tempat kejadian yang sebenarnya.
Rekonstruksi ini dilakukan untuk mengetahui gambaran jelas mengenai kronologi kasus tersebut. Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan mengatakan reka adegan akan dilakukan di lahan kosong yang menjadi tempat Nanang menghabisi nyawa korban di Desa Pandeyan, Kecamatan Grogol.
"Iya. Besok (hari ini) kita lakukan rekonstruksi di lokasi utama pembunuhan," kata Wahyu saat dihubungi detikJateng, Selasa (7/2/2023).
Wahyu menambahkan, rekonstruksi ini dilakukan juga untuk melengkapi berkas perkara agar bisa segera dilimpahkan ke Pengadilan Negeri (PN) Sukoharjo.
Pembunuhan Siswi SMP di Sukoharjo
Pembunuhan berawal ketika tersangka bertemu korban usai berkomunikasi melalui aplikasi online, pada Senin (23/1) sekitar pukul 16.00 WIB. Keduanya janjian bertemu di sebuah hotel di Kecamatan Kartasura.
"Keduanya janjian dengan menggunakan aplikasi online, untuk melakukan kencan," kata Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan saat konferensi pers di kantor Polres Sukoharjo, Rabu (25/1).
Korban yang diantar oleh saksi ke hotel tersebut dan bertemu tersangka. Saat itu, tersangka berdalih hotel sudah penuh sehingga mengajak korban ke tempat kosnya.
Korban yang merasa durasi waktunya sudah habis, tidak mau melanjutkan melayani tersangka. Hal itu membuat tersangka emosi karena sudah membayar sesuai perjanjian sebesar Rp 600 ribu.
Diiming-imingi Uang Tambahan
Pelaku kemudian mengiming-iming korban akan diantar ke Sukoharjo dan memberikan uang tambahan. Hal itu merupakan modus tersangka untuk menghabisi korban. Mendengar hal itu, korban pun bersedia.
Pelaku kemudian membawa korban ke lahan kosong di Desa Pandeyan, Kecamatan Grogol. Di sana keduanya sempat ngobrol sekitar pukul 18.00 WIB.
"Di TKP, keduanya sempat ngobrol, lalu korban dieksekusi sehingga korban meninggal," ujarnya.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya....
Simak Video "Video: Kecelakaan Karambol di Tol Gayamsari Semarang, 8 Orang Terluka"
(apl/apl)