2 Pelaku Perusakan Bus Arema FC di Sleman Ditangkap!

2 Pelaku Perusakan Bus Arema FC di Sleman Ditangkap!

Jauh Hari Wawan S - detikJateng
Rabu, 01 Feb 2023 18:45 WIB
Sleman -

Polda DIY menangkap dua orang tersangka penyerangan dan perusakan bus yang ditumpangi ofisial dan pemain Arema FC. Seperti diketahui peristiwa itu terjadi pada Kamis (26/1) usai Arema FC melawan PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo, Sleman.

"Kita berhasil mengamankan dua orang pelaku pelemparan terhadap bus tersebut yaitu saudara BN (22) dan NR (19)," kata Wadirkrimum Polda DIY, AKBP K Tri Panungko dalam keterangannya, Rabu (1/2/2023).

Tri menjelaskan peristiwa perusakan itu terjadi pada 26 Januari sekitar pukul 19.30 WIB. Usai pertandingan, bus yang mengangkut ofisial dan pemain Arema FC itu mengalami pelemparan yang mengakibatkan kaca bus pecah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Di sini sesuai hasil investigasi yang sudah kita lakukan ada beberapa kaca-kaca di bus yang retak dan pecah kemudian ada beberapa pemain dan ofisial yang berada di dalam bus terkena lemparan batu dari oknum suporter yang berada di sekitaran Stadion Maguwoharjo," ucapnya.

Adapun dari kedua pelaku, polisi mengamankan beberapa barang bukti. Di antaranya seperti pakaian yang digunakan pelaku kemudian alat yang digunakan pelaku untuk melakukan perusakan bus.

ADVERTISEMENT

"BB yang kita amankan diantaranya jaket pelaku, jeans, HP, alat yang digunakan di antaranya bambu, batu, conblock, ini beberapa alat-alat yang digunakan para pelaku di dalam melakukan pengrusakan terhadap bus yang ditumpangi ofisial dan pemain Arema FC," ujarnya.

Tri melanjutkan, polisi masih melakukan penyelidikan terkait kasus ini. Oleh karena itu, tak menutup kemungkinan adanya pelaku lainnya.

"Jadi terkait dengan peristiwa ini terhadap pelaku kita akan kenakan Pasal 170 KUHP dan atau Pasal 406 KUHP dengan ancaman hukuman paling lama 5 tahun kemudian denda paling banyak Rp 4,5 juta," pungkasnya.

Halaman selanjutnya, pelemparan terhadap bus Arema FC.

Sebelumnya, beredar video di media sosial Twitter kaca bus yang mengangkut pemain dan ofisial Arema FC pecah. Peristiwa itu terjadi setelah Singo Edan melawan PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo, Kamis (26/1) sore.

Dilihat detikJateng, salah satu akun yang mengunggah video itu yakni @idextratime. Dalam rekaman video berdurasi 26 detik itu memperlihatkan kaca bus yang pecah.

Dalam postingan itu, pelemparan yang membuat kaca bus yang ditumpangi skuad Arema pecah dilakukan oleh orang tak dikenal.

"Kaca bus yang ditumpangi skuad Arema FC dilempar hingga pecah oleh orang tak dikenal. Pelatih Javier Rocha menjelaskan kejadian terjadi beberapa saat setelah mereka keluar dari stadion Maguwoharjo seusai menghadapi PSS Sleman," bunyi keterangan dalam postingan akun Twitter @idextratime.

Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana (Panpel) PSS Sleman, Yuyud Pujiarto mengatakan bus Arema sudah mendapat gangguan sejak keluar area stadion. Polisi pun, kata Yuyud, juga telah memberikan pengawalan ketat.

"Polisi sudah coba kawal dari depan, samping bahkan belakang. Tapi karena kondisi yang crowded banyak orang yang mencoba ganggu," kata Yuyud kepada wartawan, Kamis (26/1).

Yuyud menyayangkan adanya aksi perusakan itu. Sebab, bus yang digunakan oleh tim Arema bukan milik klub melainkan sewa.

"Itu bus bukan milik manajemen Arema, tapi yang kita sediakan sejak awal dari PO yang berada di Bantul. Jadi ya sangat disayangkan sekali," pungkasnya.



Hide Ads