Aksi pembacokan jalanan terjadi di jalan Bima, Desa Gumulan, Kecamatan Klaten Tengah, Klaten, Jawa Tengah. Junianto (43) dan anaknya Anggi (21) warga Desa/ Kecamatan Kalikotes, Klaten, dibacok dua orang tidak dikenal.
"Betul itu warga saya. Kejadiannya sekitar pukul 23.00 WIB tadi malam di sekitar Gumulan," ungkap Kades Kalikotes, Kecamatan Kalikotes, Ponidi, kepada detikJateng, Minggu (18/9/2022).
Akibat kejadian itu, jelas Ponidi, warganya mengalami luka serius di tangan. Korban sempat dilarikan ke RS untuk mendapatkan perawatan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Infonya sempat ditangani di RS. Tapi dirawat atau tidak kelanjutannya saya belum dapat laporan detailnya, tadi malam yang menangani perangkat desa sini," imbuh Ponidi.
Kasi Humas Polres Klaten Iptu Abdillah membenarkan ada laporan kejadian tersebut. Kejadian itu sudah ditangani Sat Reskrim Polres Klaten.
"Yang nangani Polres Klaten, sudah diminta keterangan. Pengadu Anggi dan ayahnya Junianto," terang Abdillah kepada detikJateng.
Berdasarkan aduan, terang Abdillah, dugaan penganiayaan terjadi Sabtu tanggal 17 September 2022 sekira pukul 22.30 WIB. TKP jalan Bima, Gumulan, Klaten Tengah.
"TKP jalan Bima, Gumulan, Klaten Tengah. Awalnya pengadu atau Anggi hendak menjemput ayahnya karena motor ayahnya macet," papar Abdillah.
Yang bersangkutan, lanjut Abdillah, kemudian berangkat menjemput ayahnya yang menuntun motor di depan SMK Srago. Sepeda motor Junianto ditarik pulang tapi di TKP bertemu para pelaku.
"Sesampainya di jalan Bima disalip 2 orang laki-laki yang mengendarai motor. Penumpang motor tak dikenal tersebut turun dari motor mengacungkan senjata tajam jenis parang," jelas Abdillah.
Pelaku, imbuh Abdillah, menghampiri sambil menodongkan golok dan berteriak. Tanpa alasan langsung mengayunkan senjata tajam dan mendorong keduanya hingga ambruk.
"Saat ambruk, pelaku mengayunkan golok tapi Junianto menangkis menggunakan tangan kiri. Akibatnya korban mengalami luka bacok ibu jari, jari telunjuk dan jari manis pada tangan kiri dan Anggi luka sayat punggung sebelah kanan," tambah Abdillah.
(apl/sip)