Kapolri ke Ferdy Sambo: Kamu Bukan Pelakunya? Saya Akan Ungkap Sesuai Fakta!

Nasional

Kapolri ke Ferdy Sambo: Kamu Bukan Pelakunya? Saya Akan Ungkap Sesuai Fakta!

Tim detikNews - detikJateng
Kamis, 25 Agu 2022 03:09 WIB
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengumumkan penanganan terbaru kasus tewasnya Brigadir J di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (9/8/2022). Eks Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo ditetapkan sebagai tersangka.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. (Foto: Agung Pambudhy/detikcom)
Solo -

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkap Irjen Ferdy Sambo sempat menemuinya usai kejadian penembakan di Duren Tiga, Jakarta Selatan. Sigit mengungkap percakapannya ke Irjen Ferdy Sambo dalam pertemuan itu.

Dilansir detikNews, awalnya anggota Komisi III DPR Fraksi Demokrat Benny K Harman bertanya ke Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo soal laporan terkait penembakan Brigadir Yoshua Hutabarat atau Brigadir J. Benny mempertanyakan apakah Irjen Ferdy Sambo sempat melaporkan penembakan Brigadir J kepada Jenderal Sigit.

"Saya ingin tanya secara terbuka dari cerita yang tadi Pak Kapolri sampaikan, setelah kasus penembakan, jadi ini bukan cerita rekayasanya. Penembakan itu dilakukan Saudara Richard tadi. Dan ditambahkan atas permintaan Pak Sambo," ujar Benny saat rapat dengan pendapat bersama Komisi III DPR di gedung DPR/MPR, Jakarta, Rabu (24/8/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pertanyaan saya, sebagai Kadiv Propam bawahan Pak Kapolri. Adakah Saudara Sambo melaporkan kasus ini kepada Bapak?" tanya Benny.

Jenderal Sigit lalu menjawab pertanyaan itu. Dia mengaku didatangi Irjen Sambo usai peristiwa pembunuhan Brigadir J.

ADVERTISEMENT

"Kami juga didatangi Ferdy Sambo, saat itu saya tanyakan, 'Kamu bukan pelakunya? Karena saya akan ungkap kasus ini sesuai fakta'. Saya sampaikan begitu," kata Sigit dalam forum yang sama.

Berdasarkan informasi yang diterima detikcom, pertemuan terjadi pada hari-H atau Jumat (8/7) sekitar pukul 20.00 WIB. Sementara penembakan terhadap Yoshua terjadi sekitar pukul 17.20 WIB.

Kepada Sigit, Sambo menyampaikan kronologi awal sebagaimana yang telah direkayasa eks Kadiv Propam Polri tersebut. Saat itu, Sambo mengatakan Brigadir J tewas usai baku tembak dengan Bharada Richard Eliezer (RE atau E).

"Saat itu dia menyampaikan kepada kami peristiwa skenario Duren Tiga," katanya.

Singkat cerita, Sigit membentuk tim khusus (timsus) untuk mengungkap kasus tersebut. Sebab, kasus tersebut dinilai banyak kejanggalan.

Selain itu, Sigit mengatakan Timsus mendapatkan rekaman CCTV. Dari rekaman CCTV tersebut, skenario yang disampaikan Sambo mulai terungkap kebohongannya.

"Dan saat ini kita buktikan bahwa yang bersangkutan kami proses. Dan kami juga mendapatkan CCTV, Pak," katanya.

"Walaupun itu copy dari flashdisk tapi menggambarkan peristiwa yang terjadi di Duren Tiga di mana cerita awal Yoshua dikatakan sudah meninggal saat Ferdy Sambo datang, di CCTV tersebut terlihat Yoshua masih hidup ketika Yoshua datang," tambahnya.




(aku/ahr)


Hide Ads