Serunya Warga Rayahan Gunungan Garebeg Besar Keraton Jogja

Pradito Rida Pertana - detikJateng
Kamis, 29 Jun 2023 13:44 WIB
Suasana rayahan gunungan Garebeg Besar Hajad Dalem, Kamis (29/6/2023). Foto: Pradito Rida Pertana/detikJateng
Yogyakarta -

Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat menggelar Hajad Dalem Garebeg Besar dalam rangka memperingati Idul Adha 1444 H. Ratusan orang berebut untuk mendapatkan ubarampe yang terpasang pada gunungan yang dibawa ke Masjid Gedhe Keraton Jogja.

Pantauan detikJateng, Kamis (29/6/2023), tampak iring-iringan 10 bregada Prajurit Keraton yang mengawal tujuh gunungan berjalan masuk ke dalam Masjid Gedhe Keraton Jogja. Sesampainya di masjid, para abdi dalem berdoa terlebih dahulu dan diakhiri dengan memperebutkan gunungan oleh warga.

Penghageng Kawedanan Kaprajuritan KPH Notonegoro menjelaskan pelaksanaan Garebeg Besar tahun ini dengan iring-iringan bregada prajurit dan tujuh gunungan tidak melintas Alun-alun Utara. Gunungan yang berada di Bangsal Pancaniti, Kamandungan Lor, akan dibawa oleh Narakarya melalui Regol Brajanala-Sitihinggil Lor-Pagelaran-keluar lewat barat Pagelaran menuju Masjid Gedhe.

Di sisi lain, terdapat 10 bregada prajurit Keraton Jogja yang akan mengawal gunungan. Sepuluh bregada tersebut yakni yakni Wirabraja, Dhaeng, Patangpuluh, Jagakarya, Prawiratama, Ketanggung, Mantrijero, Nyutra, Bugis, dan Surakarsa. Bregada Bugis akan mengawal gunungan hingga
Kepatihan.

"Sementara gunungan untuk Pura Pakualaman akan dikawal oleh Prajurit Pura Pakualaman yakni Dragunder dan Plangkir," kata Notonegoro kepada wartawan, Kamis (29/6/2023).

Adapun seperti Garebeg Sawal lalu, sekelompok Abdi Dalem Mataya (penari) Kridhamardawa juga akan dilibatkan menjadi bagian dari Prajurit Nyutra Towok.

"Keterlibatan ini merupakan sebuah pengingat bahwasanya prajurit Nyutra dulunya beranggotakan para penari Keraton yang mengawal Sultan dengan menari tayungan selama prosesi," ujarnya.

Salah satu gunungan Garebeg Besar Hajad Dalem, Kamis (29/6/2023). Foto: Pradito Rida Pertana/detikJateng

Jenis dan Nama Gunungan

Ada lima jenis gunungan yang dikirab dan dibagikan untuk warga. Kelima jenis gunungan itu yakni Gunungan Kakung, Gunungan Estri/Wadon, Gunungan Gepak, Gunungan Dharat dan Gunungan Pawuhan.

Gunungan tersebut akan dikeluarkan secara berurutan dari Keraton sesuai dengan urutannya. Di mana akan ada tiga Gunungan Kakung, peruntukannya masing-masing untuk Masjid Gedhe, Pura Pakualaman dan Kepatihan.

"Sementara yang lainnya masing-masing berjumlah satu buah dan ikut dirayah (diperebutkan) di Masjid Gedhe, bersama dengan satu Gunungan Kakung," ucapnya.



Simak Video "Video: Ucapan Selamat Idul Adha dari Salman Khan"

(ams/ams)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork