Ratusan warga langsung berlari ke tengah lapangan Alun alun kabupaten Lumajang untuk memperebutkan 4 gunungan hasil bumi yang berisi aneka sayur sayuran dan buah buahan.
Warga harus rela berdesak desakan dan terjepit dengan warga lainnya untuk mendapatkan sayuran dan buah buahan.
Meski sempat berebut dan terjepit dengan warga lainnya, warga mengaku senang. Warga akan memasak sayuran dan menikmati buah buahan yang didapat untuk dimakan bersama keluarga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tadi berdesakan desakan dengan warga lainnya. Ini dapat timun saja, tapi senang " ujar salah satu warga Yanti kepada detikJatim, Minggu (15/12/2024)
![]() |
"Tadi berdesakan desakan dengan warga lainnya. Ini dapat timun saja, tapi senang " ujar salah satu warga Yanti kepada detikJatim, Minggu (15/12/2024)
"Dapat cabe merah, timun. Perasaannya senang meskipun sempat berdesak desakan dengan warga lainnya " ujar warga lainnya Maya.
Kegiatan grebeg gunungan hasil bumi ini digelar dalam rangka memperingati Hari Jadi kabupaten Lumajang yang ke 769.
Grebeg gunung tersebut sebagai rasa syukur pemerintah dan masyarakat kepada tuhan atas hasil panen yang melimpah.
"Grebeg gunungan ini dalam rangka memperingati hari jadi kabupaten Lumajang ke 769. Ada 4 gunungan hasil bumi yang sudah disiapkan " ujar Pj Bupati Lumajang Indah Wahyuni.
Kegiatan yang menjadi bagian dari perayaan hari jadi kabupaten lumajang ke 769 tersebut, juga dimeriahkan sejumlah kesenian.
Yakni tari topeng kaliwungu serta kesenian kuda kencak yang menjadi warisan budaya tak benda kabupaten Lumajang, yang ditetapkan Kementerian Pendidikan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia.
"Selain bisa menikmati hasil bumi, masyarakat yang hadir bisa menyaksikan sejumlah kesenian asal Kabupaten Lumajang." Tutup Indah.
(ihc/fat)