Link Cek Penerima BSU BPJS Ketenagakerjaan, Bakal Cair Lagi Desember 2025?

Nur Umar Akashi - detikJateng
Jumat, 05 Des 2025 12:12 WIB
Ilustrasi BSU BPJS Ketenagakerjaan 2025. (Foto: Gemini AI)
Solo -

Bantuan Subsidi Upah (BSU) BPJS Ketenagakerjaan diberikan pemerintah untuk periode Juni-Juli 2025 kemarin. Besarannya adalah Rp 300 ribu per bulan yang diberikan sekaligus sebagaimana diatur dalam Permenaker Nomor 5 Tahun 2025.

Dalam dokumen yang diteken pada 2 Juni 2025 oleh Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli itu, diatur pula syarat penerima BSU. Penerima haruslah berasal dari kalangan pekerja atau buruh dengan gaji maksimal Rp 3,5 juta per bulan.

Penerima BSU juga mesti termasuk Warga Negara Indonesia (WNI), peserta aktif program BPJS Ketenagakerjaan kategori Penerima Upah (PU), dan tidak termasuk ASN, prajurit TNI, serta anggota Polri. BSU diprioritaskan untuk pekerja yang tidak menerima bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH).

Nominal BSU yang mencapai 600 ribu sekali pencairan sangat berguna untuk menyambung hidup sehari-hari. Terlebih dalam kondisi ketidakpastian ekonomi yang masih terus berlanjut hingga detik ini.

Karenanya, tak jarang pertanyaan mengenai penyaluran lanjutan BSU mencuat di media sosial. Akankah BSU dicairkan lagi Desember 2025? Simak informasi dan link sampai tata cara cek penerimanya melalui uraian berikut!

Poin Utamanya:

  • Belum ada informasi seputar BSU Desember 2025 untuk tidak langsung menafikannya.
  • Kemnaker Yassierli pada akhir Oktober 2025 menyebut BSU diasumsikan tidak dicairkan lagi.
  • Pengecekan nama penerima bisa dilakukan via situs BSU Kemnaker, BSU BPJS Ketenagakerjaan, dan aplikasi Pospay.

Apakah BSU Cair Lagi Desember 2025?

Sebelumnya, pada Agustus 2025, memang sempat beredar kabar bahwasanya Kementerian Keuangan sedang memasak rencana BSU tahap 2. Hal ini disampaikan oleh Analis Kebijakan Direktorat Jenderal Strategi Ekonomi dan Fiskal Keuangan, Riznaldi Akbar.

"BSU kelihatannya lanjut karena kita efektif pelaksanaannya. Itu akan lanjut di triwulan III dan triwulan IV," jelasnya pada Rabu (6/8/2025), dikutip dari Antara.

Jika rencana tersebut jadi direalisasikan, maka BSU semestinya sudah kembali cair untuk triwulan III yang mencakup bulan Juli-September. Namun, sampai berita ini dibuat, penyaluran BSU triwulan III tidak ada kabarnya. Begitu pula untuk triwulan IV Oktober-Desember 2025.

Dengan demikian, BSU lanjutan kemungkinan tidak ada. Untuk itu, detikers harus berhati-hati atas link-link dari oknum tidak bertanggung jawab yang berusaha melakukan penipuan. Bila pun BSU jadi disalurkan kembali, tentu informasinya bakal disebarkan langsung oleh Kementerian Ketenagakerjaan.

Kemungkinan tidak lanjutnya BSU, yang berarti Desember tidak ada pencairan, juga disampaikan oleh Menaker Yassierli. Pada media briefing di Kementerian Ketenagakerjaan akhir Oktober lalu, Yassierli menyatakan BSU tahap 2 tidak ada.

"Saya mau bilang bahwa BSU tahap dua tidak ada. Jadi yang beredar di media pengecekan tahap dua itu tidak betul," ujarnya pada Selasa (28/10/2025), dilansir detikFinance.

"Jadi saya lihat juga ada diposting media cek BSU bulan Oktober. Sampai sekarang itu belum ada. Mungkin bisa diasumsikan itu tidak ada," terangnya.

Dalam penjelasannya, Kemnaker Yassierli menggunakan kata 'asumsi' sehingga potensi penyaluran lanjutan tetap ada. Oleh karenanya detikers disarankan mengecek akun-akun media sosial pemerintah untuk memantau perkembangan terbaru.

Berkaca dari penyaluran BSU Juni-Juli 2025 kemarin, nama penerima bisa dicek melalui beberapa cara. Salah satunya adalah via laman resmi BSU Kementerian Ketenagakerjaan di link https://bsu.kemnaker.go.id/. Ini cara ceknya sebagai panduan:

  1. Siapkan handphone atau laptop dengan koneksi internet memadai.
  2. Klik tautan https://bsu.kemnaker.go.id/ atau ketikkan di peramban.
  3. Setelah terbuka, gulir ke bawah sampai bagian 'Pengecekan NIK Penerima BSU'.
  4. Masukkan 16 digit Nomor Induk Kependudukan (NIK).
  5. Isi kode captcha di kolom yang tersedia.
  6. Apabila kode yang tersusun atas kombinasi huruf dan angka itu tidak jelas, minta kode lain dengan menekan tombol 'Ganti'.
  7. Pastikan data yang dimasukkan benar.
  8. Tekan 'Cek Status'.
  9. Akan muncul status penerima di bagian bawah tombol 'Cek Status'.

Laman lain yang dipakai untuk mengetahui status penerima adalah BSU BPJS Ketenagakerjaan di tautan https://bsu.bpjsketenagakerjaan.go.id/. Namun, sejauh penelusuran tim detikJateng pada Jumat (5/12/2025) pukul 08.34 WIB, laman tersebut tidak bisa diakses.

"MOHON MAAF Halaman yang anda kunjungi saat ini sedang dalam pengembangan atau peningkatan kapasitas," bunyi keterangan yang muncul saat tautan di atas diklik.

Hanya sebagai gambaran, begini cara ceknya jika laman BSU BPJS Ketenagakerjaan sudah bisa diakses:

  1. Klik link https://bsu.bpjsketenagakerjaan.go.id/.
  2. Gulir ke bawah sampai menemukan tulisan 'Cek Apakah Kamu Termasuk Calon Penerima BSU?'
  3. Isi data yang diminta. Mulai dari NIK sampai alamat email.
  4. Tekan 'Lanjutkan'.
  5. Lihat status penerima yang muncul di notifikasi.

Berhubung penyaluran BSU Juni-Juli 2025 kemarin salah satunya dilakukan melalui PT Pos Indonesia, nama penerima dapat dicek via aplikasi Pospay. Namun, berdasar percobaan yang dilakukan pada Jumat (5/12/2025), bagian 'Jenis Bantuan' tidak bisa diklik sehingga proses pengecekan terhambat.

Hanya sebagai informasi, begini panduan lengkap ceknya menurut unggahan Instagram PT Pos Indonesia, @posindonesia.ig. Silakan ikuti langkah-langkah berikut:

  1. Unduh aplikasi Pospay di Google Play Store atau App Store.
  2. Di halaman login, klik tombol 'i' di pojok kanan bawah dengan warna oranye.
  3. Tekan tombol putih dengan gambar telapak tangan. Letaknya nomor 4 dari atas.
  4. Di kolom 'Jenis Bantuan', pilih 'BANTUAN SUBSIDI GAJI/UPAH 2025'.
  5. Masukkan NIK di kolom yang disediakan.
  6. Tekan tombol 'Cek Status Penerima'.
  7. Ikuti instruksinya sampai status muncul.

Belum ada pengumuman resmi tentang keberlanjutan BSU untuk Desember 2025. Namun, diperkirakan BSU tidak lagi disalurkan berdasar keterangan Menaker Yassierli pada akhir Oktober lalu. Semoga informasinya bermanfaat!



Simak Video "Siap-siap "War" Tiket Indonesia Vs Argentina Segera Dimulai"

(anm/apu)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork