Wow! Aspal Jalan di Area Alun-alun Kota Tegal Setara Sirkuit Mandalika

Wow! Aspal Jalan di Area Alun-alun Kota Tegal Setara Sirkuit Mandalika

Imam Suripto - detikJateng
Rabu, 12 Okt 2022 18:26 WIB
Proses pengaspalan di Alun-alun Kota Tegal.
Proses pengaspalan di Alun-alun Kota Tegal. Foto: Imam Suripto/detikJateng.
Tegal -

Pemerintah Kota Tegal, Jawa Tengah, mengaspal jalan di sekitar Alun-alun dengan bahan setara aspal Sirkuit Mandalika. Pekerjaan pengaspalan itu dimulai pada minggu kemarin dan ditargetkan selesai sebelum Desember tahun ini.

Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono menjelaskan pihaknya sengaja membangun jalan kawasan alun-alun dengan aspal sekelas Sirkuit Mandalika. Dedy mengatakan pertimbangannya karena banyak warga yang beraktivitas di kawasan itu setiap harinya.

"Kan bisa dilihat sendiri, tiap hari warga yang beraktivitas di alun-alun. Jadi kalau aspal alun-alun bagus seperti Sirkuit Mandalika warga yang bermain sepatu roda atau sekuter akan aman. Kalau aspal biasa kan banyak rongga, bisa bahaya," ungkap Dedy saat dihubungi Rabu (12/10/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia mengatakan pengerjaan pengaspalan itu ditargetkan selesai sebelum Desember tahun ini. Diharapkan masyarakat bisa segera memanfaatkan untuk rekreasi atau kegiatan lain.

"Targetnya akan selesai sebelum Desember tahun ini. Biar bisa digunakan oleh masyarakat," sambungnya.

ADVERTISEMENT

Terpisah, Kepala DPUPR Kota Tegal, Sugiyanto mengatakan aspal yang digunakan pada jalan di sekitar alun-alun memang berjenis khusus. Dia mengatakan aspal jenis ini biasanya digunakan untuk aspal sirkuit.

"Aspal ini memang khusus, biasa dipakai untuk mengaspal sirkuit," ungkap Sugiyanto.

Sugiyanto menyebut kualifikasi aspal itu PG 82 dan berjenis SMA, sehingga lapisan permukaannya khusus dan lebih halus. Jenis aspal ini digunakan dengan harapan bisa memfasilitasi para pencinta olahraga rekreasi, misalnya sepatu roda.

"Aspal ini setara dengan yang digunakan untuk sirkuit. Nilai kontrak dalam pekerjaan ini mencapai Rp 4,7 miliar," katanya.

Baca penjelasan soal jenis aspal di halaman berikutnya...

Terpisah, Direktur PT MAS, Budi Wirohardjo mengatakan, jenis aspal yang digunakan berkualifikasi PG 82. Menurutnya kualifikasinya setara dengan aspal di Sirkuit Mandalika.

Dia memerinci, kualifikasi aspal ini berbeda dengan aspal biasa. Aspal yang lazim digunakan di jalan umum berkualifikasi PG 60. Titik lembeknya bisa dilihat saat proses pengaspalan.

"Aspal biasa saat diratakan oleh alat berat biasanya tidak beraturan, ini padat. Lalu jika aspal biasa digilas sampai 10 kali, ini cukup 3 kali," ungkapnya.

Hal membanggakan lainnya, menurut Budi, aspal berkualifikasi PG 82 ini merupakan produk satu-satunya produk dalam negeri.

Perusahaannya di Semarang secara langsung meng-upgrade aspal biasa dengan campuran konsentrat hingga menjadi kualifikasi PG 70, PG 76, dan PG 82. Sedangkan perusahaan lainnya, kata dia, masih impor untuk aspal berkualifikasi PG 82.

"Masyarakat nanti akan merasakan sendiri. Dari sisi kehalusan, kerataan, dan ketahanannya," jelasnya.

Salah seorang warga Zaki (32), menyambut baik pengaspalan jalan di sekitar Alun-alun Kota Tegal.Ia berharap, aspal baru tersebut akan membuat alun-alun terlihat lebih bagus. Tentunya bisa dimanfaatkan oleh masyarakat, khususnya saat car free day (CFD).

"Mudah-mudahan hasilnya jadi lebih bagus. Jadi lebih enak buat olahraga pas CFD," ungkapnya.

Halaman 2 dari 2
(apl/ams)


Hide Ads