Pemkab Klaten mengusulkan pembuatan jalur khusus sepeda di Tol Jogja-Solo. Terkait hal itu, Badan Pertanahan Nasional (BPN) mengaku jalur gowes baru sebatas rencana.
"Itu (jalur sepeda) baru rencana, belum ada kepastian. Dari penetapan lokasi (penlok) belum ada, saya belum bisa memberikan penjelasan lahan ditambah atau tidak," kata Kasi Pengadaan Lahan Kantor BPN Klaten Sulistyono kepada wartawan di Balai Desa Granting, Kecamatan Jogonalan, Selasa (12/7/2022).
Sulistyono menyebut penambahan lahan jalur sepeda di Tol Jogja-Solo tidak bisa dilakukan mendadak. Penambahan lahan harus melalui beberapa prosedur.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Harus ada prosedur, harus ada penetapan lokasi ulang tambahan. Usulan boleh saja tapi harus dikaji, Klaten harus ada tanah untuk lahan hijau," jelas Sulistyono.
Menurutnya, BPN belum menerima surat atau perintah soal penambahan jalur sepeda tersebut. Jika ada penambahan harus ada persetujuan dari gubernur.
"Mungkin Bupati sudah setuju, tinggal mengajukan ke Gubernur dan Gubernur yang menetapkan Penlok, trase yang ada ditambah untuk sepeda. Nanti sepeda di dua sisi jalan, lebar enam meter tapi semua itu baru rencana," ujarnya.
Sementara itu, Manajer Lahan dan Utilitas PT Jogja Solo Marga Makmur (JMM), Muhammad Amin buka suara soal rencana jalur sepeda tersebut. Menurutnya jika lahan yang ada cukup maka tidak perlu ada penambahan lahan baru.
"Tergantung, kalau lahan masih cukup tidak ditambah tapi jika kurang kita usulkan ditambah dengan revisi Penlok. Dari center jalan tol bisa 30 meter jaraknya," kata Amin kepada wartawan.
Amin menyebut JMM saat ini masih menunggu surat usulan resmi. Setelah ada surat baru dikaji dan dibuatkan desainnya.
"Tapi konsepnya kita pernah ditunjukkan, ya diharapkan jadi kenyataan," terang Amin.
Untuk jalur sepeda, kata Amin, sejajar dengan tol tapi beda jalur. Nantinya jalur sepeda itu gratis.
"Ya gratis. Pintu masuknya dari rest area yang ada mulai dari Kartasura terus ke Klaten," imbuh Amin.
Diberitakan sebelumnya, Pemkab Klaten mengusulkan pembangunan jalur bagi sepeda atau gowes di Tol Jogja-Solo. Usulan itu sudah dilayangkan melalui surat ke pelaksana pembangunan jalan tol.
"Usulan dari Bupati (Klaten) sudah dilayangkan. Dibangun jalur untuk pesepeda selain tol," jelas Wakil Bupati Klaten Yoga Hardaya kepada detikJateng di Pemkab Klaten, Selasa (12/7).
Yoga menjelaskan usulan itu didasarkan berbagai pertimbangan. Terutama untuk menyediakan lokasi bagi kegiatan olahraga.
Menurut Yoga, jika jalur pesepeda terwujud diharapkan juga bisa mendongkrak sektor wisata.
(rih/sip)