Tim SAR gabungan terus melakukan pencarian satu orang pendaki ilegal di Gunung Merapi dari wilayah Klaten yang belum ditemukan. Untuk mencari survivor atas nama Aldo Oktawijaya (22) jumlah personel bertambah dan area pencarian diperluas.
"Ada penambahan dari SAR DIY hari ini dan area pencarian diperluas," ungkap Komandan SAR Klaten, Irwan Santoso selaku penanggungjawab operasi kepada detikJateng, Selasa (23/12/2025) siang.
Irwan menjelaskan penambahan personel dari SAR DIY dilakukan karena memang ada kebutuhan. Terutama berkaitan dengan pergantian shift.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Terkait beberapa personel yang pergantian shift. Karena area yang akan kita jangkau itu lebih luas yang mengarah ke bawah," terang Irwan.
Track bawah, kata Irwan, kondisinya semakin sulit sehingga membutuhkan personel yang terlatih. Tidak hanya SAR DIY tapi ditambah warga lokal yang lebih memahami medan.
"Kita juga melibatkan warga lokal, termasuk teman-teman dari Desa Balerante. Hari ini kami sudah ada gambaran, semoga kami bisa segera menyelesaikan operasi dengan baik," papar Irwan.
Pusdalops BPBD Kabupaten Klaten, Indiarto menyatakan hari ini fokus pencarian berada di sektor timur. Ada lima SRU (search and rescue unit) yang dikerahkan dalam operasi pencarian itu.
"Hari ini pencarian dilakukan fokus di sektor timur ada 5 SRU yang dikerahkan. Yang belum ditemukan satu orang atas nama Aldo," ungkap Indiarto.
"Kemungkinan masih 50 50 antara yang bersangkutan masih di gunung atau sudah keluar. Pencarian di fokuskan ke wilayah timur dari jalur pendakian sesuai lokasi terpisahnya antara Farhan dan Aldo," imbuhnya.
Sebelumnya diberitakan, upaya pencarian dua pendaki ilegal di Gunung Merapi wilayah Klaten oleh tim gabungan membuahkan hasil. Satu pendaki, Panji Rizkyawan (20), warga Kota Jogja, ditemukan selamat dalam kondisi lemas.
"Upaya pencarian terhadap terduga survivor Rizki dan Aldo hari ke-2 dimulai pukul 06.30 WIB diawali dengan briefing dan pembagian SRU (search and rescue unit). Hari kedua total 7 SRU dengan jumlah personel terlibat 80 orang dari 9 instansi," ungkap komandan SAR Klaten, Irwan Santoso selaku penanggungjawab kepada detikJateng, Senin (22/12/2025) siang.
Survivor Rizki ditemukan di koordinat 49 440900 916488 saat SRU 4 melakukan upaya pencarian dari Posko menuju Pos 2 pendakian Gunung Merapi.
"Dalam kondisi sadar, lemas, dan mengalami luka ringan di telapak kaki. Semua SRU Pukul 16.34 WIB ditarik kembali ke posko setelah menyelesaikan search area masing-masing," jelas Irwan.
Dua pendaki dilaporkan hilang itu mencoba mendaki Gunung Merapi lewat Kalitalang, Desa Balerante, Kecamatan Kemalang, Klaten. Dari keterangan yang dihimpun awalnya ada tiga orang naik dari Kalitalang, Desa Balerante tetapi satu berhasil turun dan dua hilang.
"Awalnya tiga orang, satu bisa turun dan dua hilang.Motor diparkir di dekat rumah warga di Desa Balerante naik Sabtu (20/12) pukul 04.00 WIB," ungkap Sarwoko.
(alg/aku)











































