Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi buka suara soal kasus keracunan yang dialami sejumlah siswa, diduga setelah menyantap menu Makan Bergizi Gratis (MBG).
Diketahui, kasus dugaan keracunan MBG terjadi di beberapa daerah di Jawa Tengah, terbaru di antaranya di Banyumas dan Kebumen.
"Itu merupakan pelajaran untuk kita jadi ke depan. Satgas akan melakukan evaluasi kemudian akan melakukan penelitian apakah ada unsur kesengajaan atau tidak," ucap Luthfi saat diwawancarai wartawan seusai membuka Pameran Produk Inovasi Jawa Tengah Tahun 2025 di Stadion Kridosono Blora, Jumat (26/9/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Luthfi menjelaskan, Satgas MBG Jawa Tengah akan melakukan evaluasi terkait beberapa kasus keracunan yang diduga akibat MBG.
"Tapi prinsip, kadang-kadang masyarakat kita kan 'nyuwun sewu' ada telat atau mungkin kurang higienis atau dan lain sebagainya. Satgas nanti tugasnya akan evaluasi," ujarnya.
"MBG ini mempunyai efek multiplier wilayah kita, dari mulai bahan pokoknya kemudian buahnya. Kemudian di samping mimpi kita kepada anak-anak kita akan lebih cerdas untuk masa depan Jawa Tengah," sambung Luthfi.
(dil/apu)











































