Bus Suporter Diserang di Semarang, Polisi Turun Tangan

Bus Suporter Diserang di Semarang, Polisi Turun Tangan

Arina Zulfa Ul Haq - detikJateng
Senin, 22 Sep 2025 19:55 WIB
Ilustrasi garis polisi
Ilustrasi garis polisi (Foto: NurPhoto via Getty Images/NurPhoto)
Semarang -

Insiden penyerangan dan pelemparan batu terjadi di Kecamatan Genuk, Kota Semarang. Insiden itu viral di media sosial dan diduga dialami rombongan suporter Persita Tangerang dalam perjalanan pulang usai mendukung tim kesayangan mereka di Jepara.

Kabar itu diunggah akun Instagram @fortressstad.terrace. Tampak terlihat kaca bus pecah cukup besar di bagian depan, belakang, dan samping kanan-kirinya.

Bus yang ditumpangi kelompok suporter tersebut dilempari dan dirusak oleh sekelompok orang tak dikenal saat melintas di wilayah Demak menuju Semarang pada Minggu (21/9/2025) malam sekitar pukul 21.00 WIB.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Mobil bus diberhentikan di tengah jalan. Selanjutnya beberapa oknum yang memberhentikan berdasarkan informasi yang diterima membawa senjata tajam, dan batu. Pasca supir menghentikan laju kendaraan supir kemudian melarikan diri. Terjadi pelemparan dan perusakan bis," tulis akun @fortressstad.terrace, Senin (22/9).

ADVERTISEMENT

Menurut keterangan yang diunggah akun tersebut, situasi semakin kacau. Beberapa dari orang yang melempar dan merusak itu disebut masuk ke dalam bus dari pintu depan dan belakang.

Sejumlah barang milik penumpang, termasuk gadget yang sedang dicas di dashboard depan, dirampas. Salah satu suporter Persita yang duduk di bagian depan bahkan ditarik paksa oleh pelaku.

"Selanjutnya teman Persita Fans yang diinfokan dibawa paksa oleh oknum tersebut ditarik saat sedang duduk di bangku depan. Terkait dengan teman yang dibawa paksa sudah kembali berkumpul bersama teman teman lainnya," tuturnya.

"Untuk korban luka saat ini masih dalam proses penangan (info saat caption ini ditulis) salah satu diantaranya harus dilakukan tindakan penjahitan yang cukup banyak pada bagian kepala," lanjutnya.

Dari informasi yang beredar, suporter lokal dari Semarang, baik dari kelompok Snex maupun Panser, disebut telah hadir dan turut membantu mengamankan situasi. Suporter Persita sendiri kini disebut berada dalam kondisi aman.

Saat dimintai konfirmasi, Kapolsek Genuk, Kompol Rismanto, membenarkan adanya kejadian tersebut. Ia menyatakan pihaknya tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut.

"Ya itu masih dalam lidik. Kejadiannya sekitar jam 21.00 WIB malam. Satu rombongan bus itu yang diserang sama orang tak dikenal. (Rombongan bus dari mana?) Ya makanya ini masih kita periksa semua," kata Rismanto saat dihubungi detikJateng.

Rismanto juga menyebutkan pihaknya masih mendalami pihak yang terlibat dan belum bisa memastikan motif serangan. Beberapa orang disebut telah diamankan untuk diperiksa, tetapo belum ada keterangan resmi soal identitas pelaku maupun keterkaitannya dengan kelompok tertentu.

"(Melibatkan suporter?) Diduga. Masih didalami ini sih apakah ada keterlibatan suporter atau nggak," ujarnya.




(aap/ams)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads