Seorang wanita berinisial TG (49), tercebur ke dalam sumur sedalam 12 meter di Kelurahan Kedungrejo, Kecamatan Nguntoronadi, Kabupaten Wonogiri. Korban bertahan di sumur selama sejam sebelum akhirnya berhasil dievakuasi.
Kasi Humas Polres Wonogiri, AKP Anom Prabowo, mengatakan keberadaan korban diketahui saat keponakan korban mencoba menghubungi ponsel korban namun tidak diangkat. Keponakan korban kemudian menanyakan keberadaan korban kepada sang suami.
Suami kemudian mencari korban di sekitar rumah. Dia curiga saat melihat penutup sumur terbuka. Saat dicek, dia menemukan istrinya berada di dalam sumur dalam keadaan sadar, tengah berpegangan pada pipa paralon.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kejadiannya mungkin sekitar jam 09.00-an, dilaporkan jam 10.00-an. Saat korban ditemukan, tidak teriak (minta tolong)," kata Anom saat dihubungi detikJateng, Kamis (18/9/2025).
Sontak kejadian ini dilaporkan ke petugas kepolisian. Tak lama kemudian, polisi, petugas puskesmas, bersama relawan setempat datang untuk melakukan evakuasi terhadap korban.
"Proses evakuasi tidak sampai setengah jam. Kemungkinan korban berada di dalam sumur itu sekira 1 jam," jelasnya.
Sumur itu cukup dalam, namun korban mampu bertahan dengan berpegangan pipa air. Beruntung, nyawa korban masih mampu diselamatkan dengan hanya mengeluh sesak napas, dan luka lecet pada bagian tangan. Korban kemudian dibawa ke Puskesmas Nguntoronadi.
Saat disinggung soal penyebabnya korban tercebur, Anom menjelaskan polisi masih mendalaminya. Sebab keterangan korban, dia mendapatkan bisikan dari dua orang untuk terjun ke sumur.
"Penyebab sementara, dia mengakunya semacam ada bisikan, atau ada yang mengarahkan untuk tercebur sumur. Padahal sumur itu ditutup papan, kemungkinan di luar kesadaran. Soal dua orang pria itu, masih dipertanyakan orang nyata atau tidak," ujarnya.
Dijelaskan, dari keterangan warga sekitar, ayah korban meninggal gantung diri di sekitaran sumur, lalu kakaknya juga bunuh diri tercebur ke sumur.
"Kondisi korban sadar, tapi dia mengalami sesak napas, dan luka ringan pada tangan kanannya, sehingga dilarikan ke Puskesmas Nguntoronadi," pungkasnya.
(aku/apl)