Korban Banjir di Tunggulsari Pati Mulai Terserang Gatal-gatal dan Batuk

Korban Banjir di Tunggulsari Pati Mulai Terserang Gatal-gatal dan Batuk

Dian Utoro Aji - detikJateng
Rabu, 18 Jun 2025 14:21 WIB
Warga saat memeriksa kesehatan di posko Desa Tunggulsari Kecamatan Tayu, Rabu (18/6/2025).
Warga saat memeriksa kesehatan di posko Desa Tunggulsari Kecamatan Tayu, Rabu (18/6/2025). Foto: Dian Utoro Aji/detikJateng.
Pati -

Warga di permukiman warga Desa Tunggulsari Kecamatan Tayu Kabupaten Pati yang terendam banjir mulai dijangkiti sejumlah penyakit. Warga mengeluh mengalami sakit gatal-gatal hingga batuk.

Pantauan detikJateng hingga siang pukul 12.00 WIB, genangan banjir masih merendam jalan dan rumah warga. Kedalaman banjir hingga mencapai 60 sentimeter.

Warga yang terdampak banjir pun mulai merasakan sakit gatal-gatal. Seperti salah satu warga, Zumrotun, datang ke posko kesehatan di Masjid Desa Tunggulsari untuk periksa. Sebab dirinya merasakan gatal-gatal karena banjir.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tadi ini cek kesehatan karena gatal-gatal habis turun ke air. Banjir sudah tiga hari ini," ungkap Zumrotun saat ditemui di lokasi, Rabu (18/6/2025).

Menurutnya, selain dirinya, suami, dan anaknya juga mengeluh sakit.

ADVERTISEMENT

"Suami itu gatal-gatal kemudian anak itu flu pilek," jelasnya.

Dia mengatakan banjir di RT 1 RW 1 terjadi sejak dua hari terakhir. Sedangkan banjir di permukiman warga RT 5 RW 1 yang lokasinya dekat dengan tambak, sudah berlangsung sudah satu bulan ini.

"Banjir di sini tiga hari ini. Kalau yang di RT 5 RW 1 itu sudah 1 bulan ini banjir rob," ujarnya.

"Kalau sini meluap kan karena ada hujan deras ini," dia melanjutkan.

Tim tenaga kesehatan Puskesmas Tayu 1, Lis Setyowati, mengatakan sampai siang tadi ada 27 warga yang periksa kesehatan di posko. Dari hasil pemeriksaan, warga mengalami sakit gatal-gatal hingga batuk dan pilek.

"Yang dikeluhkan warga saat ini gatal-gatal, tensi tinggi karena memikirkan banjir di desanya. Batuk pilek juga ada," ujar Lis ditemui di lokasi.

Menurutnya, warga yang sakit diberikan obat secara gratis. Rencananya posko kesehatan ini digelar setiap hari untuk membantu warga yang terdampak banjir di Desa Tunggulsari.

"Penanganan ini kita memberikan pengobatan terus ada cek gula darah tekanan darah dan dikasih masukan dan pengobatan gratis," ujarnya.

Untuk diketahui ada 252 rumah warga terdampak banjir di Desa Tunggulsari Kecamatan Tayu. Banjir karena curah hujan dan rob.




(apl/ams)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads