5 Penyebab AC Bocor Beserta Cara yang Cepat dan Tepat Mengatasinya

5 Penyebab AC Bocor Beserta Cara yang Cepat dan Tepat Mengatasinya

Nur Umar Akashi - detikJateng
Selasa, 20 Mei 2025 21:00 WIB
A man shutting down the air conditioner with remote control. Selective focus on the air conditioner.
Air conditioner (AC). (Foto: Getty Images/salihkilic)
Solo -

Air conditioner (AC) adalah alat pendingin ruangan yang sehari-hari kita gunakan, baik di rumah maupun kantor. Nah, ketika berada di bawah AC, pernahkah detikers kejatuhan tetesan air tanda kebocoran? Ini sederet penyebab AC bocor dan cara mengatasinya!

Selain air yang jatuh menetes, terdapat beberapa tanda lain AC bocor. Dilansir laman Boxt, tanda pertama adalah munculnya udara panas dari ventilasi padahal AC diatur ke suhu dingin. Ciri lainnya adalah ruangan tidak segera dingin setelah AC lama dihidupkan.

Pernah mendengar AC bersuara berisik? Bisa jadi, hal itu disebabkan kebocoran. Suara AC bocor akan terdengar bergemericik atau bergemuruh. Bila menemui salah satu tanda tersebut, detikers harus segera melakukan identifikasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pasalnya, AC bocor tidak akan bekerja dengan efektif dan justru merugikan. Nah, sebelum memperbaiki, ada baiknya detikers memahami kemungkinan penyebab AC bocor sehingga tidak terulang lagi di kemudian hari. Simak selengkapnya di bawah ini!

Penyebab AC Bocor: Apa Saja?

Dirangkum dari laman Service Champion dan Gilmore Home Service, beberapa penyebab umum AC bocor adalah:

ADVERTISEMENT

1. Pemasangan yang Salah

Instalasi AC yang tidak tepat dapat berujung pada kebocoran. Misalnya, AC sentral yang biasa dipergunakan untuk kantor atau gedung besar, bisa bocor jika dipasang tidak rata. Air yang seharusnya tertampung di bak penampungan justru meluap dan menetes keluar.

Hal ini sering terjadi bila AC dipasang di permukaan tidak rata. Lain lagi halnya untuk AC jendela, bagian depan mesin AC tipe ini sebaiknya dipasang dengan sedikit dimiringkan ke arah atas. Alhasil, air bisa mengalir keluar dari belakang. Bila terlalu datar, air justru dapat masuk ke dalam rumah.

2. Filter Udara Kotor

Penyebab kedua kebocoran air dari AC adalah filter udara yang kotor. Baiknya, filter AC harus diganti setiap 30 hari sekali. Bila dibiarkan tanpa diganti, filter kotor akan membatasi aliran udara di atas evaporator sehingga terjadi kondensasi dan dengan demikian, kebocoran air. Bukan hanya kebocoran, filter kotor juga membuat sistem AC bekerja lebih keras sehingga kemungkinan kerusakan komponen lain meningkat.

3. Saluran Pembuangan Tersumbat

Sebagaimana detikers ketahui, udara dalam ruangan yang hangat akan bergerak melalui evaporator ketika AC dinyalakan. Akibatnya, udara hangat tersebut berubah menjadi tetesan air karena terkena permukaan dingin evaporator. Sebagai informasi, evaporator adalah bagian AC yang bertujuan mendinginkan udara dan membuat uap air mengembun jadi tetesan air.

Tetesan air tersebut kemudian ditampung di sebuah wadah penampung (drain pan). Nantinya, air akan dibuang melalui selang pembuangan. Nah, seiring berjalannya waktu, saluran pembuangan ini bisa tersumbat alga, kotoran, debu, dan lain sebagainya.

Bila sumbatan tidak segera dibersihkan, air AC yang seharusnya dibuang justru akan meluap dari bak pembuangan. Oleh karena itu, pembersihan saluran ini sangat penting. Biasanya, penyedot debu bisa dipergunakan dalam proses pembersihannya.

4. Bak Penampungan Air Rusak

Tidak hanya saluran pembuangan, drain pan alias bak penampungan AC juga bisa rusak atau berkarat karena dimakan usia. Biasanya, kerusakan bak ini ditemukan di AC yang berusia lanjut, antara 12 sampai 15 tahun. Jika memang sudah terbukti rusak, ganti bak yang baru agar kebocoran tidak berlanjut.

5. Pompa Drain Pan Rusak

Beberapa tipe AC diketahui memiliki pompa kondensator untuk membuang air di bak penampungan. Meski begitu, ada pula jenis AC yang hanya mengandalkan gravitasi untuk mengalirkan air keluar.

Kerusakan pompa di drain pan menyebabkan air tidak terambil untuk dibuang sehingga akan terus terkumpul sampai penuh. Ketika jumlahnya sudah berlebihan, air akan tumpah ke luar dan hal itulah yang disebut kebocoran. Jadi, rusak tidaknya condensate pump juga memungkinkan jadi penyebab kebocoran.

Cara Mengatasi AC Bocor

Setelah tahu lima kemungkinan penyebab AC bocor, detikers juga harus paham apa yang mesti dilakukan. Diringkas dari Service Master of Lake Shore, cara mengatasi AC bocor tentunya mesti disesuaikan dengan penyebabnya.

Sebagai contoh, jika yang bermasalah adalah drain pan, ikuti langkah-langkah pengecekan di bawah ini:

  1. Matikan AC.
  2. Lepas panel akses ke komponen unit.
  3. Temukan bak pembuangan alias drain pan yang terletak di bawah kumparan evaporator.
  4. Bila ada air, segera keringkan.
  5. Bersihkan drain pan dengan sabun dan air.
  6. Keringkan dengan lap.
  7. Lalu, coba tuangkan air ke dalam drain pan.
  8. Jika air menetes, artinya ada retakan.
  9. Temukan retakan tersebut dengan senter.
  10. Segel dengan sealant tahan air yang bisa dibeli di toko bangunan. Aplikasikan sealant di kedua sisi retakan.
  11. Biarkan kering.
  12. Uji ulang drain pan dengan menuangkan air. Jika masih bocor, hubungi teknisi AC untuk minta bantuan.

Lain cerita bila yang bermasalah adalah saluran pembuangan air. Sebagaimana telah disinggung sekilas di atas, saluran pembuangan sering kali tersumbat oleh berbagai hal. Untuk membersihkannya, detikers bisa menerapkan langkah-langkah berikut:

  1. Temukan saluran pembuangan di dekat kondensor luar ruangan.
  2. Pakai sikat kawat untuk bersihkan bagian dalamnya.
  3. Pakai penyedot debu dan biarkan alat tersebut bekerja selama beberapa menit.
  4. Tuangkan cuka putih ke dalam saluran pembuangan untuk membantu pembersihan.
  5. Bila cuka mengalir keluar menuju ember yang sudah diletakkan di bawah saluran, maka proses pembersihan sudah selesai.
  6. Namun, jika tidak, sumbatan masih ada dan kebocoran akan terus berlanjut. Jadi, mintalah bantuan teknisi AC.

Nah, itulah pembahasan lengkap mengenai 5 penyebab AC bocor dan cara mengatasinya. Semoga membantu, ya!




(sto/rih)


Hide Ads