Air Conditioner (AC) setelah beberapa waktu digunakan kinerjanya bisa menurun. Salah satu tanda yang jelas adalah ruangan tidak terasa dingin.
Hal ini tentu bikin jengkel penghuni rumah lantaran AC tak berfungsi semestinya. AC tidak dingin bisa disebabkan oleh kurangnya perawatan ataupun kerusakan komponen internal.
Daripada rugi menyalakan AC yang tidak dingin, coba cari tahu penyebabnya dulu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lantas, apa membuat AC tidak dingin? Yuk, simak penjelasannya berikut ini.
Penyebab AC Tidak Dingin
Inilah beberapa penyebab yang membuat AC tidak terasa dingin.
1. Kebocoran Refrigerant
Dikutip dari laman Hydes AC, refrigerant (komponen sistem AC yang menghasilkan udara dingin) mengalir lewat kumparan AC, dan memindahkan panas dari dalam rumah ke unit kondensor luar.
Ketika sistem mengalami kebocoran refrigeran, maka sistem tidak akan mampu memindahkan panas keluar h secara memadai. AC akan tetap menyala, namun tidak bisa memberikan dingin dengan optimal.
2. Kumparan Pendingin Kotor
AC punya seperangkat kumparan dalam ruangan yang menyerap panas dari udara rumah, dan kumparan luar ruangan yang memindahkan panas dari rumah ke luar ruangan.
Apabila salah satunya memiliki lapisan kotoran, maka panas akan jauh lebih sulit dipindahkan. Hal tersebut menyebabkan pengurangan kemampuan sistem untuk membuang panas dari rumah.
3. Filter Udara yang Kotor
Filter udara yang kotor akan membuat jumlah udara yang berhembus melewati kumparan evaporator menjadi terbatas. Hal ini menyebabkan sebagian besar udara hangat yang ditarik AC dari udara rumah tidak akan benar-benar didinginkan.
4. Unit Kondensor Tersumbat
Unit kondensor berada di luar, sehingga rentan tersumbat. Jika hal ini terjadi, maka unit kondensor tidak bisa melepaskan panas dari kumparan kondensor dengan baik.
Dengan demikian, panas yang dikeluarkan dari rumah tidak akan dilepaskan dengan baik.
5. Sistem yang Sudah Usang
Sistem AC yang lama tidak akan mampu mendinginkan ruangan seperti sebelumnya. Mungkin sistem AC sudah mencapai akhir masa pakai. Makanya, penting untuk mengganti sistem AC ketika sudah tidak lagi mampu bekerja secara efektif.
6. Pengaturan Termostat yang Tidak Tepat
Pengaturan kipas termostat diatur ke 'aktif' akan penangan udara akan meniupkan udara bahkan ketika sistem tidak dalam siklus pendinginan. Akibatnya, sebagian udara yang keluar dari ventilasi menjadi terasa hangat.
Kamu bisa menyesuaikannya dengan mengalihkan pengaturan kipas ke 'otomatis'. Pengaturan lain yang bisa dicek, yaitu apakah sistem dalam mode "panas" atau 'dingin'. Pasalnya, AC hanya akan menyala jika termostat diatur ke 'dingin'.
7. Masalah Kompresor AC
Kompresor AC berperan untuk memastikan refrigeran berada pada tekanan optimal. Tanpa kompresor, sistem tidak akan bisa menyerap panas dari ruangan di rumah lalu memindahkannya ke luar.
Jika kompresor mengalami masalah, AC Anda tidak akan mampu mendinginkan rumah dengan baik.
8. Remote AC Rusak
Remote yang rusak akan membuat pengiriman sinyal perubahan suhu ke unit AC gagal.
Hal yang Harus Dilakukan jika AC Tidak Dingin
Ada beberapa hal yang bisa dilakukan jika AC tidak dingin. Dilansir laman Bob Vila. Berikut adalah beberapa cara mengatasi AC jika tidak dingin.
- Periksa dan setel ulang termostat.
- Bersihkan saluran kondensasi yang tersumbat.
- Ganti filter yang kotor.
- Tambahkan zat pendingin.
- Bersihkan kumparan yang kotor.
- Cek sistem untuk mendiagnosis kerusakan saluran.
- Bersihkan area sekitar kompresor.
- Beli AC baru yang lebih kuat.
Jika detikers tidak bisa membuka unit AC untuk memperbaikinya, kamu bisa menyewa seorang profesional untuk membersihkannya.
AC Akan berfungsi dengan optimal jika dirawat dalam kondisi prima. Perawatan rutin juga akan memastikan AC berfungsi dengan baik.
Punya pertanyaan soal rumah, tanah atau properti lain? detikProperti bisa bantu jawabin. Pertanyaan bisa berkaitan dengan hukum, konstruksi, jual beli, pembiayaan, interior, eksterior atau permasalahan rumah lainnya.
Caranya gampang. Kamu tinggal kirim pertanyaan dengan cara klik link ini
(dhw/abr)