Underpass Joglo, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, ditutup sementara imbas banjir yang terjadi sekitar pukul 14.30 WIB tadi. Penutupan underpass itu sempat menyebabkan kemacetan arus lalu lintas.
Pantauan detikJateng sore ini, nampak Underpass Joglo masih tergenang air banjir. Sejumlah warga bahkan memanfaatkan genangan di Underpass Joglo.
Salah seorang warga setempat Mulyono mengatakan, banjir awalnya membanjiri kampung Sambirejo RW I, Kelurahan Banjarsari, Kota Solo sekira pukul 14.00 WIB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Awalnya banjir sekitar jam 14.00 WIB di perkampungan, Underpass belum. Sekitar setengah jam underpass banjir lalu ditutup," kata Mulyono kepada detikJateng, Kamis (3/4/2025).
Penutupan Underpass Joglo ini membuat arus lalu lintas di sekitar underpass menjadi macet. Rekayasa diberlakukan untuk mengurangi kemacetan.
Nampak arus lalulintas di Simpang Tujuh Joglo macet parah. Antrian kendaraan nampak dari Jalan Ki Mangun Sarkoro dan Jalan Kapten Piere Tendean.
Kapolsek Banjarsari Kompol Parjono mengatakan, rekayasa menutup sejumlah ruas jalan ke Komplang, dan mengalihkan arus kendaraan ke arah Bonoloyo. Kendaraan dari arah Ki Mangun Sarkoro dan Jalan Kapten Piere Tendean, diarahkan ke Jalan Solo-Purwodadi atau ke Jalan Brigjen Katamso dan Jalan Kapten Piere Tendean.
"Ketinggian air (di Underpass) sekitar 40 centimeter. Arus dari selatan dan utara tidak bisa dilewati karena masih tergenang," kata Parjono.
Saat ini petugas telah berada di lokasi banjir dan melakukan pompa air yang menggenangi perkampungan di sekitaran Underpass Joglo.
(afn/afn)