.webp)
One way (satu arah) arus balik yang rencananya dilakukan hari ini, Kamis (3/4) urung dilaksanakan. Sebagai gantinya one way akan digelar pada hari Minggu (6/4).
Dirlantas Polda Jateng, Brigjen Sonny Irawan, mengatakan sesuai Surat Keputusan Bersama 3 Menteri untuk one way rencananya akan dilaksanakan hari ini jam 14.00 WIB. Namun ada juga klausul soal pelaksanaan sesuai dinamika di lapangan.
"Arus balik sesuai SKB untuk one way dilaksanakan tanggal 3 April jam 14.00, tapi ada klausul dinamika di lapangan. Seperti Korlantas sampaikan, flight off akan dilakukan di Kalikangkung 6 April jam 09.00 WIB," kata Sonny di gerbang tol Banyumanik Semarang, Kamis. (3/4/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia menjelaskan one way pada arus mudik dilihat dari kepadatan arus di tol Cikatama, maka untuk arus balik dilihat dari arus lalu lintas di tol Solo-Jogja, Solo-Semarang. Termasuk kepadatan di gerbang tol Banyumanik. Hal itu juga berlaku untuk one way lokal.
"Cara bertindak di Jateng melihat traffic accounting dari Selatan, Jogja, tol Solo-Jogja, wilayah timur dan Aglomerasi Jateng yang kembali ke barat. Kalau di Banyumanik traffic meningkat dan sudah padat, kami akan melaksanakan one way lokal, itu dilakukan bertahap mulai Ungaran sampai Banyumanik, kalau meningkat lagi sampai Kalikangkung. Nanti meningkat lagi, dimulai dari Bawen, kalau meningkat lagi ditarik ke belakang, di Tingkir," jelas Sonny.
Sementara itu dari data gerbang tol Banyumanik, untuk kendaraan yang melaju ke arah Solo dari pukul 06.00 WIB hingga 11.00 WIB sebanyak 13.286 kendaraan. Sedangkan untuk arah Kota Semarang atau Jakarta ada 10.148 kendaraan.
"Tahun ini mengalami anomali dari tahun lalu. Tahun kemarin h+1, +2, +3 tidak terjadi lonjakan signifikan, tapi tahun ini dari Cikatama sampai Jateng mengalami peningkatan signifikan baik Kalikangkung, Banyumanik dan tol Solo-Jogja. Tahun lalu 450 ribu sekian masuk trans Jawa. Tahun ini 480 ribu," tegasnya.
Sementara itu pantauan di gerbang tol Kalikangkung terlihat lalu lintas ramai lancar. Sempat terjadi antrian di gerbang tol namun tidak panjang.
(apu/apu)
