Doa Jumat Terakhir Rajab Beserta Amalan Mulia yang Dianjurkan

Doa Jumat Terakhir Rajab Beserta Amalan Mulia yang Dianjurkan

Ulvia Nur Azizah - detikJateng
Kamis, 23 Jan 2025 16:21 WIB
Muslim hands praying with prayer beads at outdoor with night scene background
Ilustrasi berdoa. Foto: Getty Images/iStockphoto/leolintang
Solo -

Tahukah kamu detikers, 24 Januari 2025 akan menjadi Jumat terakhir pada bulan Rajab 1446 H? Pasalnya, bulan Rajab sendiri akan berakhir pada Kamis, 30 Januari 2025. Oleh karena itu, sebaiknya kita bersiap untuk mengamalkan doa Jumat terakhir Rajab.

Dalam buku Keagungan Rajab & Sya'ban, Abdul Manan bin Hk Muhammad Sobari menjelaskan, Rajab dianggap mulia karena disebut sebagai bulannya Allah oleh Rasulullah SAW. Pada bulan ini, setiap kebaikan yang dilakukan akan diberi pahala berlipat ganda hingga 70 kali lipat. Hal ini menjadi kesempatan istimewa bagi umat Islam untuk memperbanyak amal kebajikan, seperti taubat, dzikir, dan ibadah lainnya, sebagai persiapan menuju bulan Syaban dan Ramadhan.

Selain itu, Rajab juga menjadi momentum untuk membersihkan diri dari dosa-dosa duniawi. Bulan ini mengajarkan umat Islam untuk memperbaiki diri, mempersiapkan hati dan jiwa agar siap menyambut kemuliaan Ramadhan. Peristiwa Isra Miraj yang terjadi pada 27 Rajab semakin menegaskan kemuliaannya, karena pada malam itu Rasulullah menerima perintah sholat lima waktu yang menjadi kewajiban utama umat Islam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lantas, bacaan doa seperti apakah yang sebaiknya kita amalkan pada Jumat terakhir Rajab? Mari simak penjelasannya di bawah ini!

Doa Jumat Terakhir Rajab

Berdasarkan informasi yang dihimpun detikJateng dari buku Keagungan Rajab & Sya'ban tulisan Abdul Manan bin Hj Muhammad Sobari, 71 Doa Harian karya KH M Yusuf Chudlori, serta Buku Harian Orang Islam tulisan Ustadz Abdullah Faqih Ahmad Abdul Wahid, terdapat satu doa yang sebaiknya dibaca pada Jumat terakhir Rajab. Berikut ini adalah bacaannya:

ADVERTISEMENT

Ψ£ΩŽΨ­Ω’Ω…ΩŽΨ―Ω Ψ±ΩŽΨ³ΩΩˆΩ’Ω„Ω Ψ§Ω„Ω„Ω‘ΩŽΩ‡Ω Ω…ΩΨ­ΩŽΩ…Ω‘ΩŽΨ―ΩŒ Ψ±ΩŽΨ³ΩΩˆΩ’Ω„Ω Ψ§Ω„Ω„Ω‡
Ahmadu Rasulullahi Muhammadu Rasulullah
Artinya: "Ahmad adalah utusan Allah, Muhammad adalah utusan Allah."

Amalan ini dibaca sebanyak 35 kali dalam hati saat khatib sedang naik mimbar pada khutbah Jumat terakhir bulan Rajab. Ketika membaca amalan tersebut, sebaiknya lakukan dengan penuh keyakinan dan keikhlasan, sambil mengharapkan keberkahan dan rahmat Allah dalam kehidupan.

Redaksi doa ini disebutkan dalam kitab Nuzhah Al-Majalis, sebuah karya klasik yang memuat berbagai anjuran dzikir, doa, dan amalan-amalan yang mengandung keutamaan besar. Dzikir ini memiliki hikmah yang sangat istimewa, yaitu memohon kepada Allah agar rezeki seseorang tidak terputus sepanjang tahun tersebut. Selain itu, membaca dzikir ini juga menjadi bentuk tawakal kepada Allah dan upaya mendekatkan diri kepada-Nya, sekaligus mengingatkan kita akan kedudukan Nabi Muhammad sebagai utusan Allah.

Melaksanakan amalan ini dapat menjadi salah satu bentuk ibadah yang memperkuat rasa syukur dan harapan kepada Allah. Namun, tetap penting bagi setiap muslim untuk memadukannya dengan usaha nyata dalam mencari rezeki dan selalu bertawakal kepada Allah dalam setiap keadaan.

Amalan Mulia yang Dianjurkan pada Hari-Hari Terakhir Rajab

Selain membaca doa di atas, pada Jumat terakhir Rajab kita juga dianjurkan untuk menjalankan berbagai amalan mulia seperti yang dihimpun detikJateng dari Buku Harian Orang Islam tulisan Ustadz Abdullah Faqih Ahmad Abdul Wahid serta laman resmi Nahdlatul Ulama berikut ini!

1. Dzikir Pagi dan Sore

Membaca istighfar di pagi dan sore hari selama bulan Rajab adalah amalan yang dapat menjauhkan seseorang dari siksa neraka. Bacaan istighfar yang dianjurkan adalah:

Ψ±ΩŽΨ¨Ω‘Ω اغْفِرْ Ω„ΩΩŠΩ’ ΩˆΩŽΨ§Ψ±Ω’Ψ­ΩŽΩ…Ω’Ω†ΩΩŠΩ’ وَΨͺُبْ ΨΉΩŽΩ„ΩŽΩŠΩ‘ΩŽ
Rabbighfirlii warhamnii watub 'alayya
Artinya: "Tuhanku, ampunilah aku, sayangilah aku, dan terimalah taubatku."

Bacalah dzikir ini sebanyak 70 kali setiap pagi dan sore untuk meraih rahmat Allah.

2. Dzikir Tanggal 21-30 Rajab

Pada 10 hari terakhir bulan Rajab, terdapat dua dzikir utama yang dapat diamalkan, yaitu bacaan tasbih yang disusul dengan surat Al-Ikhlas. Mari simak bacaan lengkapnya di bawah ini!

Membaca tasbih sebanyak 100 kali:
Ψ³ΩΨ¨Ω’Ψ­ΩŽΨ§Ω†ΩŽ اللهِ Ψ§Ω„Ψ±Ω‘ΩŽΨ€ΩΩˆΩ’ΩΩ
Subhaanallaahir Ra'uf
Artinya: Maha Suci Allah, Yang Maha Belas Kasihan.

Membaca Surat Al-Ikhlas sebanyak 11 kali:
قُلْ Ω‡ΩΩˆΩŽ Ψ§Ω„Ω„Ω‘ΩŽΩ‡Ω أَحَدٌ Ψ§Ω„Ω„Ω‘ΩŽΩ‡Ω Ψ§Ω„Ψ΅Ω‘ΩŽΩ…ΩŽΨ―Ω Ω„ΩŽΩ…Ω’ ΩŠΩŽΩ„ΩΨ―Ω’ ΩˆΩŽΩ„ΩŽΩ…Ω’ ΩŠΩΩˆΩ’Ω„ΩŽΨ―Ω’ ΩˆΩŽΩ„ΩŽΩ…Ω’ ΩŠΩŽΩƒΩΩ†Ω’ Ω„ΩŽΩ‡Ω ΩƒΩΩΩΩˆΩ‹Ψ§ أَحَدٌ
Qul Huwaallaahu Ahad, Allaahush Shaamad, Lam Yalid Walam Yuulad, Walam Yakun Lahu Kufuwan Ahad
Artinya: Katakanlah, "Dia-lah Allah, Yang Maha Esa. Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu. Dia tidak beranak dan tidak diperanakkan. Dan tidak ada seorang pun yang setara dengan Dia." (QS Al-Ikhlas: 1-4)

3. Puasa Sunnah Rajab

Puasa sunnah di bulan Rajab merupakan salah satu ibadah yang sangat dianjurkan. Rasulullah SAW bersabda bahwa di surga terdapat sungai bernama Rajab yang lebih putih dari susu dan lebih manis dari madu. Barang siapa berpuasa sehari pada bulan Rajab, ia akan diberi minuman dari sungai tersebut. Puasa dapat dilakukan pada hari-hari putih (tanggal 13, 14, 15 Hijriyah), Senin, Kamis, atau Jumat. Bacaan niat puasa Rajab adalah:

Ω†ΩŽΩˆΩŽΩŠΩ’Ψͺُ Ψ΅ΩŽΩˆΩ’Ω…ΩŽ Ψ΄ΩŽΩ‡Ω’Ψ±Ω رَجَبَ Ψ³ΩΩ†Ω‘ΩŽΨ©Ω‹ Ω„ΩΩ„Ω‘ΩŽΩ‡Ω ΨͺΩŽΨΉΩŽΨ§Ω„ΩŽΩ‰
Nawaitu shauma syahri rajaba sunnatan lillahi ta'ala
Artinya: Saya niat puasa bulan Rajab, sunnah karena Allah taala.

4. Sholat Sunnah Malam Rajab

Sholat sunnah pada malam hari di bulan Rajab juga memiliki keutamaan besar. Nabi Muhammad SAW bersabda bahwa siapa yang melaksanakan sholat sunnah setelah Maghrib di malam bulan Rajab dan membaca Surat Al-Ikhlas pada setiap rakaatnya, maka ia, keluarganya, dan orang-orang yang menjadi tanggung jawabnya akan dipelihara dari malapetaka dunia dan siksa akhirat.

5. Mengadakan Peringatan Isra Miraj

Peristiwa Isra Miraj, yang terjadi pada malam 27 Rajab, adalah peristiwa besar dalam sejarah Islam. Umat Islam dianjurkan untuk memperingati peristiwa ini sebagai momen untuk merenungkan hikmah dan manfaat dari perjalanan spiritual Rasulullah SAW. Peringatan ini biasanya diisi dengan ibadah seperti sholat, dzikir, dan membaca kisah Isra Miraj untuk meningkatkan iman dan ketaqwaan.

Demikianlah tadi bacaan doa yang sebaiknya dibacakan pada Jumat terakhir Rajab serta amalan mulia lainnya. Semoga kita dapat menggapai berkah di bulan yang mulia ini.




(par/apu)


Hide Ads