Arus lalu lintas di Jalan Pahlawan depan kantor DPRD Jawa Tengah dilakukan rekayasa karena ada aksi penolakan revisi UU Pilkada. Saat ini massa aksi tolak revisi UU Pilkada sudah mulai berdatangan.
Kasat Lantas Polrestabes Semarang, AKBP Yunaldi, mengatakan pengalihan arus dilakukan mulai ujung Jalan Pahlawan Simpang Lima, di mana akses ditutup, sehingga pengguna jalan bisa lewat beberapa alternatif di sekitar Jalan Pahlawan.
"Kita rekayasa lalu lintas di ujung Jalan Pahlawan kita alihkan dulu, yang Simpang Lima. Kami mohon maaf kepada masyarakat," kata Yunaldi di Jalan Pahlawan Semarang, Kamis (22/8/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Sementara itu, jalur dari Jalan Diponegoro arah Simpang Lima di Jalan Pahlawan nanti akan melalui jalur sebelah timur atau redepan kantor Kejaksaan Tinggi Jateng. Sedangkan jalur di sebelah barat ditutup total untuk orasi massa.
"Sementara nanti kita sebelah sini jalur A ditutup. Jadi mahasiswa bisa berorasi," ujarnya.
Sementara itu, massa aksi sudah berkumpul dan disebutkan akan ada 1.000 orang yang datang dari berbagai kampus dan organisasi. Sedangkan personel keamanan yang dikerahkan sekitar 796 personel. Pengalihan arus lalu lintas di lokasi bakal diberlakukan mengikuti situasi yang berkembang.
(ams/apu)