.webp)
Sebagai salah satu bulan yang penuh kemuliaan, Muharram dapat diisi oleh kaum Muslim dengan mengerjakan ibadah, salah satunya mengamalkan puasa 10 Muharram. Oleh karena itu, informasi seputar jadwal hingga bacaan niat puasa 10 Muharram 2024 perlu untuk diketahui oleh setiap Muslim.
Puasa 10 Muharram merupakan puasa sunnah yang bertepatan dengan hari Asyura. Maka tak heran, apabila puasa tersebut lebih dikenal sebagai puasa Asyura. Merujuk dari buku 'Berlimpah Harta dengan Beragam Dzikir, Shalat, dan Puasa Khusus' oleh Muhammad Arifin Rahman, istilah Asyura berasal dari bahasa Arab yaitu 'asyara yang memiliki arti sepuluh. Hal ini tidak terlepas dari kehadiran hari Asyura yang jatuh di tanggal 10 Muharram.
Anjuran berpuasa Asyura di tanggal 10 Muharram telah disampaikan dalam salah satu hadits riwayat Ibnu Abbas r.a. Sebagaimana Rasulullah SAW bersabda:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Puasalah pada hari 'Asyura (10 Muharram), dan selisilah Yahudi. Puasalah pada hari sebelum atau sesudahnya" (HR. Bukhari).
Mengingat puasa Asyura hanya dapat dijumpai pada tanggal 10 Muharram setiap tahunnya, maka hendaknya kaum muslim untuk mengamalkannya. Lantas kapan jadwal 10 Muharram 2024 dapat dikerjakan? Sebagai salah satu acuan, berikut uraian jadwal hingga niat puasa 10 Muharram 2024.
Jadwal Puasa 10 Muharram 2024
Mengenai jadwal puasa 10 Muharram 2024, setiap muslim dapat mengetahuinya dengan mengonversikan terlebih dahulu waktu tersebut ke dalam penanggalan Masehi. Hal ini dikarenakan bagi sebagian besar orang, kalender Masehi yang digunakan dalam keseharian.
Salah satunya dengan merujuk pada Kalender Hijriah Indonesia 2024 yang diterbitkan oleh Kementerian Agama (Kemenag) RI. Apabila merujuk pada kalender tersebut dapat diketahui tanggal 10 Muharram 1446 Hijriah yang berlangsung di tahun ini jatuh pada tanggal 16 Juli 2024.
Hal tersebut sejalan dengan penetapan tanggal 1 Muharram 1446 Hijriah yang diumumkan dalam laman Kemenag RI dan Muhammadiyah. Disampaikan 1 Muharram 1446 Hijriah jatuh pada tanggal 7 Juli 2024. Oleh karena itu, puasa Asyura 10 Muharram 1446 Hijriah bertepatan dengan 16 Juli 2024.
Namun demikian, terdapat penetapan 1 Muharram 1446 Hijriah yang berasal dari Nahdlatul Ulama (NU). Menurut laman resmi mereka, ditetapkan bahwa 1 Muharram di tahun ini jatuh pada tanggal 8 Juli 2024. Hal ini menunjukkan bagi kaum muslim yang berpedoman pada penetapan NU, maka dapat mengerjakan puasa Asyura 10 Muharram di tanggal 17 Juli 2024. Sebagai salah satu pedoman dalam mengingat jadwal puasa 10 Muharram 2024, berikut uraiannya:
Puasa Asyura 10 Muharram 2024: Selasa, 16 Juli 2024 (versi pemerintah dan Muhammadiyah) dan Rabu, 17 Juli 2024 (versi NU)
Niat Puasa 10 Muharram
Sebelum mengerjakan puasa 10 Muharram atau Asyura, hendaknya kaum muslim untuk mengawalinya terlebih dahulu dengan bacaan niat. Terdapat bacaan niat yang dapat diamalkan oleh kaum muslim. Mengacu pada buku 'Tata Cara dan Tuntunan Segala Jenis Puasa' karya Nur Solikhin, berikut bacaan niat puasa 10 Muharram:
نَوَيْتُ صَوْمَ عَشْرَ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى.
Nawaitu shauma 'asyura sunnattan lillahi ta'ala.
Artinya: "Saya berniat puasa hari 'Asyura sunnah karena Allah SWT."
Keutamaan Puasa 10 Muharram
Sebagai puasa sunnah yang hanya dapat dikerjakan pada tanggal 10 Muharram, puasa Asyura menyimpan keutamaan tersendiri bagi kaum muslim yang menjalankannya. Salah satunya dikatakan dalam sebuah hadits bahwa puasa Asyura dapat menghapus doa setahun yang telah berlalu. Khalifa Zain Nasrullah dalam bukunya 'Siapa Berpuasa Dimudahkan Urusannya' memaparkan keutamaan puasa Asyura yang berasal dari riwayat Muslim. Melalui hadits tersebut Rasulullah SAW bersabda:
"Puasa Asyura akan menghapus dosa setahun yang lalu" (HR. Muslim).
Senada dengan apa yang dikatakan dalam buku 'Rahasia Puasa Sunah' karya Ahmad Syahirul Alim, keutamaan puasa Asyura berangkat dari pertanyaan seseorang kepada Rasulullah SAW. Saat ditanya mengenai keutamaan puasa sunnah tersebut, Rasulullah SAW menjawab:
وَصِيَامُ يَوْمِ عَاشُورَاءَ أَحْتَسِبُ عَلَى اللَّهِ أَنْ يُكَفِّرَ السَّنَةَ الَّتِي قَبْلَهُ
Artinya: "Dan puasa Asyura di sisi Allah Ta'ala akan menutupi (dosa- dosa) satu tahun yang telah berlalu" (HR. Muslim).
Sementara itu, sebagai salah satu bulan haram, Muharram juga memberikan keutamaan tersendiri bagi kaum muslim. Hal ini seperti disampaikan melalui firman Allah SWT dalam Surat At-Taubah ayat 36. Masih merujuk dari buku yang sama, melalui ayat tersebut Allah SWT berfirman:
اِنَّ عِدَّةَ الشُّهُوْرِ عِنْدَ اللّٰهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِيْ كِتٰبِ اللّٰهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضَ مِنْهَآ اَرْبَعَةٌ حُرُمٌۗ ذٰلِكَ الدِّيْنُ الْقَيِّمُ ەۙ فَلَا تَظْلِمُوْا فِيْهِنَّ اَنْفُسَكُمْ وَقَاتِلُوا الْمُشْرِكِيْنَ كَاۤفَّةً كَمَا يُقَاتِلُوْنَكُمْ كَاۤفَّةًۗ وَاعْلَمُوْٓا اَنَّ اللّٰهَ مَعَ الْمُتَّقِيْنَ ٣٦
Inna 'iddatasy-syuhûri 'indallâhitsnâ 'asyara syahran fî kitâbillâhi yauma khalaqas-samâwâti wal-ardla min-hâ arba'atun ḫurum, dzâlikad-dînul-qayyimu fa lâ tadhlimû fîhinna anfusakum wa qâtilul-musyrikîna kâffatang kamâ yuqâtilûnakum kâffah, wa'lamû annallâha ma'al-muttaqîn.
Artinya: "Sesungguhnya bilangan bulan di sisi Allah ialah dua belas bulan, (sebagaimana) ketetapan Allah (di Lauh Mahfuz) pada waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya ada empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menzalimi dirimu padanya (empat bulan itu), dan perangilah orang-orang musyrik semuanya sebagaimana mereka pun memerangi kamu semuanya. Ketahuilah bahwa sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang bertakwa."
Demikian tadi penjelasan mengenai kapan puasa 10 Muharram 2024 dapat dikerjakan oleh kaum muslim beserta bacaan niat dan keutamaannya. Semoga informasi ini membantu.
(par/apu)
