Jadwal Puasa Tasua, Asyura, dan Ayyamul Bidh Bulan Juli 2024 Lengkap!

Jadwal Puasa Tasua, Asyura, dan Ayyamul Bidh Bulan Juli 2024 Lengkap!

Rayza Teguh Prastiyo - detikJateng
Sabtu, 13 Jul 2024 16:29 WIB
Ilustrasi Ramadhan
Ilustrasi jadwal puasa Tasua, Asyura, dan Ayyamul Bidh Juli 2024 Foto: Getty Images/iStockphoto/Tabitazn
Soolo -

Puasa sunnah di bulan Muharram merupakan anjuran yang dapat dilakukan oleh umat Islam. Dengan melaksanakan amalan puasa sunnah, kaum muslim berharap kebaikan dari Allah SWT. Berikut jadwal puasa Tasua, Asyura, dan Ayyamul Bidh bulan Juli 2024 secara lengkap.

Bulan Muharram merupakan urutan bulan pertama dalam penanggalan kalender Hijriah. Perhitungan kalender Hijriah didasarkan pada penetapan hilal atau Bulan Sabit yang muncul di langit sebagai pertanda awal bulan baru.

Umat Islam di Indonesia dapat menggunakan Kalender Hijriah Indonesia 2024 yang telah dirilis oleh Kemenag RI sebagai acuan untuk menentukan jadwal sholat hingga jadwal melakukan puasa, baik yang sunnah maupun puasa wajib di bulan Ramadhan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berpuasa merupakan aktivitas yang dilakukan umat Islam dengan menahan diri untuk tidak makan dan minum dari terbitnya fajar (imsak) hingga terbenamnya matahari atau waktu maghrib. Selain itu, bagi yang berpuasa juga harus menahan diri untuk tidak emosi, berkata kasar, hingga melakukan aktivitas zina.

Dalam bulan Muharram, terdapat sejumlah jadwal puasa sunnah yang dapat kaum muslim amalkan. Berikut jadwal puasa Tasua, Asyura, dan Ayyamul Bidh yang telah detikJateng himpun untuk detikers.

ADVERTISEMENT

Jadwal Puasa Tasua, Asyura, dan Ayyamul Bidh Bulan Juli 2024

Jadwal puasa sunnah di bulan Juli 2024 ini dikutip dari laman Kemenag RI, Nahdlatul Ulama (NU), dan Majelis Ulama Indonesia (MUI).

Terdapat perbedaan tanggal antara keputusan pemerintah Indonesia, Muhammadiyah, dan NU karena penetapan tanggal 1 Muharram yang tidak sama.

Hal tersebut karena NU menggunakan cara rukyatul hilal yang didapatkan bahwa 7 Juli 2024 hilal bulan Muharram belum terlihat, sehingga penetapan 1 Muharram menurut NU dimulai dari tanggal 8 Juli 2024.

Berbeda dengan keputusan pemerintah dan Muhammadiyah, yang memulai awal tahun baru Islam atau 1 Muharram pada tanggal 7 Juli 2024. Berikut uraian jadwal lengkap puasanya:

Jadwal Puasa Muharram Bulan Juli 2024 Berdasarkan Pemerintah

  • Senin, 15 Juli 2024, 9 Muharram 1446 H: Puasa sunnah Tasua dan puasa sunnah Senin
  • Selasa, 16 Juli 2024, 10 Muharram 1446 H: Puasa sunnah Asyura
  • Rabu, 17 Juli 2024, 11 Muharram 1446 H: Puasa sunnah Muharram
  • Kamis, 18 Juli 2024, 12 Muharram 1446 H: Puasa sunnah Kamis
  • Jumat, 19 Juli 2024, 13 Muharram 1446 H: Puasa sunnah Ayyamul Bidh
  • Sabtu, 20 Juli 2024, 14 Muharram 1446 H: Puasa sunnah Ayyamul Bidh
  • Minggu, 21 Juli 2024, 15 Muharram 1446 H: Puasa sunnah Ayyamul Bidh
  • Senin, 22 Juli 2024, 16 Muharram 1446 H: Puasa sunnah Senin
  • Kamis, 25 Juli 2024, 19 Muharram 1446 H: Puasa sunnah Kamis
  • Senin, 29 Juli 2024, 23 Muharram 1446 H: Puasa sunnah Senin

Jadwal Puasa Muharram Bulan Juli 2024 Berdasarkan Muhammadiyah

  • Senin, 15 Juli 2024, 9 Muharram 1446 H: Puasa sunnah Tasua dan puasa sunnah Senin
  • Selasa, 16 Juli 2024, 10 Muharram 1446 H: Puasa sunnah Asyura
  • Rabu, 17 Juli 2024, 11 Muharram 1446 H: Puasa sunnah Muharram
  • Kamis, 18 Juli 2024, 12 Muharram 1446 H: Puasa sunnah Kamis
  • Jumat, 19 Juli 2024, 13 Muharram 1446 H: Puasa sunnah Ayyamul Bidh
  • Sabtu, 20 Juli 2024, 14 Muharram 1446 H: Puasa sunnah Ayyamul Bidh
  • Minggu, 21 Juli 2024, 15 Muharram 1446 H: Puasa sunnah Ayyamul Bidh
  • Senin, 22 Juli 2024, 16 Muharram 1446 H: Puasa sunnah Senin
  • Kamis, 25 Juli 2024, 19 Muharram 1446 H: Puasa sunnah Kamis
  • Senin, 29 Juli 2024, 23 Muharram 1446 H: Puasa sunnah Senin

Jadwal Puasa Muharram Bulan Juli 2024 Berdasarkan NU

  • Selasa, 16 Juli 2024, 9 Muharram 1446 H: Puasa sunnah Tasua
  • Rabu, 17 Juli 2024, 10 Muharram 1446 H: Puasa sunnah Asyura
  • Kamis, 18 Juli 2024, 11 Muharram 1446 H: Puasa sunnah Muharram
  • Jumat, 19 Juli 2024, 12 Muharram 1446 H: Puasa sunnah Kamis
  • Sabtu, 20 Juli 2024, 13 Muharram 1446 H: Puasa sunnah Ayyamul Bidh
  • Minggu, 21 Juli 2024, 14 Muharram 1446 H: Puasa sunnah Ayyamul Bidh
  • Senin, 22 Juli 2024, 15 Muharram 1446 H: Puasa sunnah Ayyamul Bidh
  • Kamis, 25 Juli 2024, 18 Muharram 1446 H: Puasa sunnah Kamis
  • Senin, 29 Juli 2024, 22 Muharram 1446 H: Puasa sunnah Senin

Bacaan Niat Puasa Sunnah di Bulan Juli 2024

Dikutip dari laman NU, bacaan niat puasa sepuluh hari pertama di bulan Muharram terbagi menjadi tiga yaitu niat puasa Muharram, niat puasa Tasua, dan niat puasa Asyura. Berikut simak uraian informasi lengkapnya:

Bacan Niat Puasa Harian di Bulan Muharram (Selain Tanggal 9 dan 10 Muharram)

نَوَيْتُ صَوْمَ الْمُحَرَّمِ لِلّٰهِ تَعَالَى

Latin: Nawaitu shaumal Muharrami lilâhi ta'âlâ.

Artinya: "Saya niat puasa Muharram karena Allah ta'âlâ."

Bacaan Niat Puasa Tasua

نَوَيْتُ صَوْمَ تَاسُوعَاءَ لِلّٰهِ تَعَالَى

Latin: Nawaitu shauma Tâsû'â-a lilâhi ta'âlâ.

Artinya: "Saya niat puasa Tasu'a karena Allah ta'âlâ."

Bacaan Niat Puasa Asyura

نَوَيْتُ صَوْمَ عَاشُورَاءَ لِلّٰهِ تَعَالَى

Latin: Nawaitu shauma syûrâ-a lilâhi ta'âlâ.

Artinya: "Saya niat puasa Asyura karena Allah ta'âlâ."

Bacaan Niat Puasa Ayyamul Bidh

نَوَيْتُ صَوْمَ أَيَّامِ الْبِيْضِ لِلّٰهِ تَعَالَى

Latin: Nawaytu shauma ayyâmil bîdl lillâhi ta'âlâ.

Artinya: "Saya niat puasa Ayyamul Bidh (hari-hari yang malamnya cerah), karena Allah ta'âlâ."

Bacaan Niat Puasa Senin-Kamis

Niat Puasa Senin

نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمِ الِاثْنَيْنِ لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma yaumil itsnaini lillâhi ta'âlâ.

Artinya, "Aku berniat puasa sunah hari Senin karena Allah ta'âlâ."

Niat Puasa Kamis

نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمِ الخَمِيْسِ لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma yaumil khamîsi lillâhi ta'âlâ.

Artinya, "Aku berniat puasa sunah hari Kamis karena Allah ta'âlâ."

Keutamaan Menjalankan Puasa di Bulan Muharram

Kembali merangkum dari laman NU Online, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), serta Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati Bandung, kaum muslim yang menjalankan ibadah puasa sunnah pada bulan Muharram akan mendapatkan banyak keutamaan yang baik untuknya, berikut uraian informasi lengkapnya:

1. Menjadi Puasa Paling Utama

Puasa di bulan Muharram disebut sebagai puasa paling utama bagi kaum muslim. Hal tersebut sejalan dengan salah satu hadits Rasulullah SAW sebagai berikut:

Puasa yang paling utama setelah Ramadhan adalah puasa pada bulan Allah, Muharram, dan shalat yang paling utama setelah sholat fardhu adalah sholat malam." (HR Muslim).

2. Puasa Muharram Menjadi Mulia Karena Termasuk ke Dalam Bulan Haram

Bulan Muharram merupakan salah satu bulan haram atau mulia di dalam Islam selain bulan Rajab, Zulkaidah, dan bulan Dzulhijjah. Keutamaan puasa di bulan mulia ini juga sejalan dengan salah satu hadits Nabi Muhammad SAW sebagai berikut:

Diriwayatkan dari al-Bahili: 'Aku mendatangi Rasulullah saw, lalu berkata: 'Wahai Rasulullah, Aku adalah lelaki yang pernah mendatangimu pada tahun pertama?' Rasulullah saw bersabda: 'Dulu aku tidak melihat tubuhmu lemah?' Al-Bahili menjawab: 'Wahai Rasulullah, Aku tidak mengonsumsi makanan di siang hari, aku tidak memakannya kecuali di waktu malam.' Rasulullah saw bersabda: 'Siapa yang menyuruhmu menyiksa dirimu?' Aku menjawab: 'Wahai Rasulullah, sungguh Aku mampu berpuasa (terus-menerus).' Rasulullah saw bersabda: 'Puasalah bulan Sabar (Ramadhan) dan tiga hari setelahnya, dan puasalah pada bulan-bulan mulia'." (HR Abu Dawud, Ibnu Majah dan lainnya)

3. Sehari Puasa Muharram Setara Dengan Pahala Puasa 30 Hari

Jika seorang muslim berpuasa satu hari dalam bulan Muharram, maka pahalanya setara dengan berpuasa selama 30 hari. Hal ini dijelaskan pada sebuah hadits sebagai berikut:

"Orang yang berpuasa pada hari Arafah maka menjadi pelebur dosa dua tahun, dan orang yang berpuasa sehari dari bulan Muharram maka baginya sebab puasa setiap sehari pahala 30 hari puasa'." (HR at-Thabarani dalam al-Mu'jamus Shaghîr. Ini hadits gharîb dan sanadnya tidak bermasalah).

4. Puasa Asyura Menghapus Dosa Satu Tahun ke Belakang

Kaum muslim yang mengamalkan puasa sunnah Asyura dengan benar sesuai syariat Islam akan mendapatkan pahala berupa dihapusnya dosa selama satu tahun ke belakang.

Keutamaan tersebut disebutkan dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Muslim, sebagai berikut:

"Diriwayatkan dari Abu Qatadah ra: sungguh Rasulullah saw bersabda pernah ditanya tentang keutamaan puasa hari Asyura, lalu beliau menjawab: 'Puasa Asyura melebur dosa setahun yang telah lewat'." (HR Muslim)

5. Puasa Tasua dan Puasa Pada 11 Muharram Menjadi Pembeda dengan Umat Yahudi

Bagi umat Islam, menjalankan puasa sunnah bulan Muharram tepatnya pada tanggal 9, 10, dan 11 adalah anjuran Rasulullah SAW agar membedakan dengan umat Yahudi yang berpuasa di hari Asyura.

Hal tersebut dijelaskan dalam sebuah hadits sebagai berikut:

"Puasalah kalian pada hari Asyura dan bedakan dengan kaum Yahudi, puasalah kalian sehari sebelum atau sesudahnya." (HR Ahmad)

6. Keutamaan Puasa Ayyamul Bidh

Keutamaan bagi umat Islam yang melakukan puasa ayyamul bidh akan mendapatkan pahala yang begitu besar. Disebutkan, orang yang berpuasa ayyamul bidh mendapatkan kesunnahan berpuasa tiga hari tiap bulan. Sementara itu, berpuasa tiga hari tiap bulan itu seperti puasa sepanjang tahun.

7. Keutamaan Puasa Senin Kamis

Senin dan Kamis adalah hari saat Allah SWT membuka pintu surga. Hal ini seperti hadits Rasulullah SAW. yang artinya: "Sesungguhnya pintu-pintu surga dibuka pada hari Senin dan Kamis. Semua dosa hamba yang tidak menyekutukan Allah dengan sesuatu akan diampuni, kecuali bagi orang yang antara dia dan saudaranya terdapat kebencian dan perpecahan." (HR Muslim, No. 4652)

Demikian informasi tentang jadwal puasa sunnah di bulan Juli 2024 lengkap dengan bacaan niat serta keutamaannya. Semoga bermanfaat ya detikers!




(sto/aku)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads