Sering Dianggap Sama, Ini Perbedaan Gender, Seks, dan Seksualitas

Sering Dianggap Sama, Ini Perbedaan Gender, Seks, dan Seksualitas

Ulvia Nur Azizah - detikJateng
Rabu, 19 Jun 2024 17:34 WIB
A mans hand with chalk draws a male and female gender symbol on a chalkboard
Ilustrasi gender, seks, dan seksualitas (Foto: Getty Images/iStockphoto/Larisa Rudenko)
Solo -

Dalam kehidupan sehari-hari, istilah gender, seks, dan seksualitas seringkali digunakan secara bergantian, padahal ketiga istilah ini memiliki makna yang berbeda. Memahami perbedaan gender, seks, dan seksualitas penting untuk lebih menghargai identitas dan keragaman individu.

Gender, seks, dan seksualitas memang sesuatu yang sangat kompleks dan dinamis. Mungkin saja pengertiannya tidak sesederhana yang kita pikirkan karena cakupannya bisa begitu luas.

Penasaran dengan perbedaan antara gender, seks, dan seksualitas? Mari simak penjelasan lengkap yang dirangkum dari laman National Health Service England, The University of Melbourne, National Institutes of Health, serta buku 'Introduction to Sociology - 3rd Canadian Edition' oleh William Little berikut ini!

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perbedaan Gender, Seks, dan Seksualitas

1. Gender

Gender merupakan konstruksi sosial dan budaya yang multidimensional. Gender mencakup peran gender, ekspresi, perilaku, aktivitas, dinamika kekuasaan, dan/atau atribut yang diasosiasikan dengan menjadi seorang perempuan, laki-laki, gadis, atau anak laki-laki dalam suatu masyarakat.

Gender juga melibatkan hubungan antara individu dalam masyarakat tersebut. Gender tidak hanya terbatas pada kategori biner laki-laki dan perempuan, tetapi juga mencakup konsep non-biner atau non-binary, di mana seseorang mungkin tidak mengidentifikasi diri sebagai laki-laki atau perempuan secara eksklusif.

ADVERTISEMENT

2. Seks

Seks merujuk pada perbedaan biologis antara laki-laki dan perempuan, yang meliputi karakteristik fisik atau fisiologis seperti organ reproduksi primer dan karakteristik sekunder seperti tinggi badan dan sistem otot. Ini adalah label yang dicatat saat pendaftaran kelahiran bayi terdaftar.

Penentuannya didasarkan pada gen yang diwarisi. Selain itu, penentuan sex juga didasarkan pada bagaimana organ seks dan reproduksi eksternal maupun internal bekerja dan merespons hormon.

Penggunaan istilah 'seks' umumnya merujuk pada status legal yang awalnya ditentukan oleh karakteristik seks yang diamati saat kelahiran. Dalam konteks transgender dan disforia gender, dikenal juga istilah 'seks yang ditetapkan pada saat lahir'. Sementara dalam kasus lain, istilah 'seks seseorang yang terdaftar saat lahir' sering dipilih karena lebih mudah dipahami oleh mayoritas orang.

3. Seksualitas

Seksualitas merujuk pada kapasitas seseorang untuk memiliki perasaan seksual dan daya tarik emosional serta seksual terhadap jenis kelamin tertentu, baik itu pria atau wanita. Istilah ini tidak hanya mengacu pada orientasi seksual seseorang, seperti heteroseksual, homoseksual, atau biseksual, tetapi juga mencakup empat aspek utama, yaitu:

  • Orientasi seksual atau daya tarik terhadap jenis kelamin tertentu
  • Identitas seksual, yaitu bagaimana seseorang mengidentifikasi diri mereka sendiri secara seksual
  • Praktik seksual atau jenis aktivitas seksual yang dilakukan atau diinginkan
  • Bentuk sosial seksual, seperti norma-norma monogami atau poliamori dalam hubungan.

Jadi, apakah kamu sudah memahami perbedaan gender, seks, dan seksualitas? Semoga penjelasan di atas bermanfaat!




(ams/aku)


Hide Ads