Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini banjir pesisir atau rob yang berpotensi terjadi siang ini. Aktivitas laut atau transportasi di laut Jawa bagian utara berpotensi terganggu.
Dalam pemberitahuan bernomor B/ME.01.02/833/KTJM/VI/2023 yang dikeluarkan Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Emas itu disebutkan penyebab rob yaitu akibat adanya aktivitas pasangan air laut yang bisa memenuhi dinamika pesisir di wilayah pantai utara Jateng.
Masyarakat pesisir pantai diimbau waspada terhadap peningkatan ketinggian pasang air laut maksimum yang berpotensi menyebabkan fenomena rob. Untuk waktu perkiraannya yaitu hari ini, Rabu (7/6/2023) pukul 11.00-14.00 WIB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Untuk dampaknya, disebutkan bisa mengakibatkan terganggunya transportasi di sekitar pelabuhan dan pesisir, aktivitas petani garam dan perikanan darat, serta kegiatan bongkar muat di pelabuhan. Kemudian masyarakat diimbau untuk selalu waspada dan siaga untuk mengantisipasi dampak dari banjir pesisir serta memperhatikan update informasi cuaca maritim dari BMKG.
Sementara itu terkait cuaca di wilayah Jawa Tengah, berdasarkan prakiraan cuaca berbasis dampak hujan lebat di wilayah Jateng dari BMKG, ada beberapa wilayah yang masuk wilayah waspada mulai pukul 07.00 WIB pagi hingga besok, Kamis (8/6) pukul 07.00 WIB. Wilayah tersebut yaitu:
- Brebes: Tonjong
- Tegal : Margasari, Balapulang, Bumijawa, Bojong, Jatinegara, Lebaksiu
- Banyumas : Sumbang, Kembaran, Sokaraja, Kalibagor, Purwokerto Selatan, Patikraja, Kebasen, Rawalo, Karanglewas, Cilongok, Purwokerto Barat, Kedung Banteng, Purwokerto Utara, Baturraden, Purwokerto Timur, Purwojati
- Kebumen : Padureso, Ambal, Mirit, Bonorowo, Kutowinangun, Prembun, Poncowarno
- Purworejo : Pituruh, Kemiri, Butuh
(apl/rih)