Jalur alternatif yang melintas Desa Karanglo, Kecamatan Klaten Selatan, Klaten ditutup sementara. Penutupan dilakukan karena ada proyek perbaikan gorong-gorong dan jembatan.
Penutupan dilakukan mulai dari simpang tiga timur balai desa Ngrundul, Kecamatan Kebonarum. Di simpang tiga dipasang rambu dan penghalang jalan.
Namun untuk kendaraan roda dua masih diberi celah melintas, khususnya warga Desa Karanglo. Tetapi untuk mobil dan kendaraan luar tidak bisa melintas lokasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pengguna jalan dari arah Kecamatan Kebonarum yang akan ke Kecamatan Ngawen bisa memilih lewat Demak Ijo Kecamatan Karangnongko. Sebaliknya dari jalan Manjung, Kecamatan Ngawen yang akan ke Kebonarum bisa lurus lewat Gayamprit.
Pekerjaan gorong-gorong sendiri dilakukan di timur Desa Karanglo. Jalan aspal digali dan beberapa box cluvert cor beton sudah ada di lokasi untuk dipasang.
"Betul yang depan sinderan ke timur, pertigaan Ngrundul ke timur ditutup. Tapi yang nutup siapa kita tidak tahu," ungkap Kadus 2 Desa Ngrundul, Ngadino kepada detikJateng, Sabtu (6/5/2023) siang.
Pengguna jalan, Waluyo mengatakan jalan tersebut meskipun bukan jalan besar menjadi jalur alternatif warga. Terutama warga yang mengarah ke Jogja- Boyolali atau sebaliknya.
"Jalur itu jalur singkat alternatif Jogja - Boyolali atau sebaliknya lewat Ngawen. Sebab bisa tembus ke Jalan Gayamprit - Basin terus ke simpang empat PG Gondang, jalan Jogja-Solo di Kecamatan Jogonalan," ungkap Waluyo kepada detikJateng.
![]() |
Setiap hari, kata Waluyo, mobil dan motor yang hendak ke Jogja atau Boyolali lewat jalan tersebut. Sebab jika harus lewat kota Klaten terlalu jauh.
"Kalau lewat kota kejauhan. Dari PG Gondang atau simpang empat Bendogantungan bisa ke Utara lewat sini langsung tembus Manjung, Kecamatan Ngawen, ke Utara sudah jalan Klaten - Boyolali," imbuh Waluyo.
Kepala Dinas PUPR Pemkab Klaten, Suryanto belum bisa dimintai penjelasan penutupan jalan tersebut. Dihubungi ponselnya tidak diangkat, demikian juga dikirim pesan singkat.
(apl/apl)