Terungkapnya Parkir Ngepruk di Masjid Zayed Berujung Jukir Diciduk

Terpopuler Sepekan

Terungkapnya Parkir Ngepruk di Masjid Zayed Berujung Jukir Diciduk

Tim detikJateng - detikJateng
Sabtu, 06 Mei 2023 11:10 WIB
SOLO, INDONESIA - APRIL 23: People spend their time with family visiting Sheikh Zayed Grand Mosque to celebrate the Eid Al-Fitr Holiday, which marks the end of the fasting month of Ramadan in Solo, Central Java, Indonesia, on April 23, 2023. This mosque is a gift from the Prince of the UAE, Mohamed Bin Zayed Al-Nahyan to Indonesia. It is built by modeling or replica of the Sheikh Zayed Grand Mosque in Abu Dhabi. After the opening ceremony a few months ago, the mosque became a new religious tourism point and attracted thousands of people to visit. (Photo by Agoes Rudianto/Anadolu Agency via Getty Images)
Potret Masjid Sheikh Zayed Solo Diserbu Wisatawan. Foto: Anadolu Agency via Getty Images/Anadolu Agency.
Solo -

Tarif parkir ngepruk di kawasan Masjid Sheikh Zayed Solo sempat membuat heboh usai viral di media sosial. Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka pun langsung turun tangan untuk menyelesaikan permasalahan ini. Tidak lama, akhirnya tiga juru parkir (jukir) liar berhasil diamankan oleh petugas Satgas Saber Pungli Kota Solo.

"Ya itu juga nanti, nanti tak selesaikan satu per satu ya. Saya tahu kok, warga juga inisiatif untuk menjadi juru parkir dan lain-lain," kata Gibran saat ditemui wartawan di Pucangsawit, Sabtu (29/4/2023).

"Tapi kan harus ada aturannya, ada karcis segala macam biar warga yo (juga) nyaman. Ya mesakne niate pengin ibadah malah dikepruk (ya kasihan niatnya ingin ibadah malah dipukul tarif mahal)," imbuh Gibran.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara itu, salah satu juru parkir di kawasan barat Masjid Sheikh Zayed, Roni, mengatakan pernah ada juru parkir yang menarik tarif hingga Rp 50 ribu.

"Dulu ada yang laporan kalau ditarik Rp 50 ribu, lalu saya samperin agar mengembalikan uangnya, terlalu mahal," kata Roni kepada detikJateng, Sabtu (29/4) malam.

ADVERTISEMENT

Tidak hanya Rp 50 ribu, Roni juga mengaku pernah mendengar kabar ada yang menarik tarif hingga Rp 100 ribu untuk bus yang parkir di luar kawasan viaduk Gilingan atau di barat lampu merah Gilingan.

"Yang Rp 100 ribu juga ada, tapi di ranah parkir di luar pagar proyek bangjo (lampu merah). Yang itu saya cuma dengar," ungkapnya.

Roni menambahkan, sebelum Viaduk Gilingan ditutup, juga sempat ada kabar tarif parkir untuk bus sebesar Rp 150 ribu.

"Parkir Rp 150 ribu itu juga pernah ada di sana (di timur), tapi itu dulu," pungkasnya.

3 Jukir Liar Diciduk

Tidak lama petugas Satgas Pungli Kota Solo berhasil menciduk tiga juru parkir yang memungut tarif parkir tidak sesuai alias ngepruk. Tiga juru parkir itu memungut biaya parkir mobil Rp 10 Ribu yang seharusnya Rp 5 ribu sesuai ketentuan Dishub.

Kepala Dinas Perhubungan Kota Solo, Taufiq Muhammad mengatakan tiga jukir yang ditindak itu merupakan parkir liar di kawasan Masjid Raya Sheikh Zayed, Solo. Menurutnya, tiga jukir itu juga tidak memberikan karcis pada pengunjung.

"Iya penindakan dilakukan kemarin hari Minggu (30/4), tiga jukir yang ditindak. Yang ditindak parkir liar tanpa izin Rp 10 ribu untuk mobil dan tidak menggunakan karcis," kata Taufiq dihubungi wartawan, Senin (1/5).

Taufiq mengatakan tiga jukir tersebut langsung dilakukan BAP untuk diproses sidang. Menurutnya, jukir tersebut diciduk usai mendapat aduan dari masyarakat.

"Proses BAP ke pengadilan. Nanti di pengadilan penetapan seperti apa. Biasanya dilakukan tipiring (tindak pidana ringan)," ungkapnya.

Selengkapnya di halaman berikutnya....

Taufiq mengimbau agar masyarakat tidak memberikan uang parkir di luar ketentuan. Jika ada yang bersikukuh meminta di atas Rp 5 ribu untuk mobil, kata Taufiq, disarankan tidak diberikan.

"Kalau ngeyel bilang aja aturan Rp 5 ribu untuk parkir mobil. Kalau masyarakat semua gitu nanti sesuai aturan, aturan 5 ribu jangan dikasih 10 ribu," jelasnya.

Taufiq menekankan tarif parkir sudah ditentukan, yakni untuk kendaraan sepeda motor Rp 3 ribu, mobil Rp 5 ribu, elf atau minibus Rp 10 ribu.

"Kita berharap kepada masyarakat, ini untuk kepentingan kita semua. Kota Solo punya wisata yang luar biasa Masjid Raya Sheikh Zayed jangan sampai dinodai dengan hal seperti ini," pungkasnya.



Simak Video "Video: Embun Es di Jawa, Fenomena Langka di Dataran Tinggi Dieng"
[Gambas:Video 20detik]


Hide Ads