Terekam CCTV! Pemotor Santuy Sambar Duit di SPBU Jonggrangan Klaten

Terekam CCTV! Pemotor Santuy Sambar Duit di SPBU Jonggrangan Klaten

Achmad Hussein Syauqi - detikJateng
Minggu, 05 Mar 2023 20:41 WIB
Ilustrasi Garis Polisi
Ilustrasi. (Foto: Ari Saputra)
Klaten -

Aksi seorang pengendara sepeda motor dengan santainya mengambil uang di SPBU Jonggrangan, Klaten Utara, Klaten, terekam CCTV. Aksi pengutil tersebut viral usai diunggah beberapa grup media sosial.

Di grup Facebook Info Cegatan Klaten (ICK), kejadian tersebut diunggah Minggu (5/3) sore.

"Selamat siang sedulur sedanten
Mohon bantuan nya yg kenal kalih bapak yg naik motor vario plat nomer AD4345AAC, telah melakukan pengamilan sejumlah uang di SPBU Jonggrangan baru saja, mohon hati hati kalih bapak e niku nggeh sedulur sedulurr
barangkali enten ling kenal sedulur, di tunggu etikat baiknyaa bapak, Kulo operator ten Spbu jonggrangan bapak Matur suwun sedulur," tulisan pengantar sebagaimana dikutip detikJateng, Minggu (5/3/2023) sore.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam postingan tersebut disertakan satu video dan satu foto. Video berdurasi sekitar 15 detik itu memperlihatkan seorang pemotor matik datang.

Bukannya mengisi, pemotor seorang diri tersebut langsung menyambar sesuatu di meja. Mengetahui kejadian itu, pegawai SPBU yang sedang mengisi BBM motor langsung mengejar.

ADVERTISEMENT

Di dalam foto yang diunggah, tampak seorang pria pengendara motor matik berhelm hitam. Mengenakan kaos berkah dan celana selutut dan sendal selop.

Kapolsek Klaten Utara AKP Sugeng Handoko menjelaskan setelah mendapat informasi tersebut langsung ke SPBU. Setelah diklarifikasi, pihak SPBU tidak melaporkan ke polisi.

"Tadi sudah kita klarifikasi belum akan lapor. Maksud di-posting tersebut hanya agar pelaku punya itikad baik mengembalikan, kerugian hanya uang Rp 30.000 dengan pecahan Rp 500, " ungkap Sugeng saat diminta konfirmasi detikJateng.

Pengunggah video, Ahmad Mahfud Fauzi menyatakan kejadian sekitar pukul 14.33 WIB. Uang yang diambil berupa uang recehan.

"Uang ricik dibungkus plastik. Diunggah agar masyarakat berhati-hati dengan orang tersebut, ditunggu itikad baiknya untuk mengembalikan," ungkap Ahmad saat diminta konfirmasi lewat DM.




(aku/aku)


Hide Ads