Tanggul Sungai Jebol, Puluhan Rumah di Grogol Sukoharjo Kebanjiran

Tanggul Sungai Jebol, Puluhan Rumah di Grogol Sukoharjo Kebanjiran

Agil Trisetiawan Putra - detikJateng
Minggu, 26 Feb 2023 12:03 WIB
Genangan air di Dukuh Ngronggah, RT 01/X, Desa Sanggrahan, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo, Minggu (26/2/2023).
Genangan air di Dukuh Ngronggah, RT 01/X, Desa Sanggrahan, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo, Minggu (26/2/2023). Foto: Agil Trisetiawan Putra/detikJateng
Sukoharjo -

Sekitar 40 rumah di Dukuh Ngronggah, RT 01/X, Desa Sanggrahan, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo tergenang banjir. Ketinggian air bervariasi, yang paling dalam hingga sekira 40 centimeter.

Kondisi itu membuat warga sibuk menyelamatkan barang-barang berharga di rumahnya. Sebaliknya, anak-anak justru terlihat bermain air.

Salah seorang warga, Jafar Razidik (45) mengatakan, genangan air ini terjadi karena jebolnya tanggul sungai Kembang di kampungnya. Air mulai masuk rumah warga sekira pukul 03.00 WIB.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tadi pagi sempat masuk ke rumah warga. Jam 09.00 WIB tadi air mulai surut," kata Jafar kepada detikJateng, Minggu (26/3/2023).

Dia menuturkan, banjir ini kali kedua yang menerjang kampungnya. Banjir terakhir terjadi pada pertengahan 2022 lalu, karena meluapnya sungai Kembang.

ADVERTISEMENT

"Kondisi tanggulnya sudah memprihatinkan. Karena kalau alirannya besar, air lebih tinggi dari tanggul," ujarnya.

BPBD Kabupaten Sukoharjo, dibantu warga dan relawan gabungan melakukan perbaikan tanggul yang jebol. Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Sukoharjo, Ariyanto Mulyatmojo mengatakan, tanggul yang jebol selebar 4 meter dengan kedalaman 3 meter.

"Hujan kemarin membuat debit air sungai Kembang tinggi. Tanggul yang jebol berada di tikungan," kata Ariyanto.

Saat ini tanggul yang jebol ditutup dengan alat seadanya, dengan bambu dan karung batu. Ariyanto menuturkan, pihaknya akan berkoordinasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo untuk perbaikan tanggul.

"Yang terdampak sekira 40 rumah, dan sempat ada 5 KK yang mengungsi. Ketinggian air sekira 40 centimeter," pungkasnya.




(ahr/ahr)


Hide Ads