Pencarian Korban Kapal Compreng Terbalik di Cilacap Dihentikan

Pencarian Korban Kapal Compreng Terbalik di Cilacap Dihentikan

Angling Adhitya Purbaya - detikJateng
Senin, 13 Feb 2023 18:19 WIB
Ilustrasi
I;ustrasi orang tenggelam. Foto: (Thinkstock)
Semarang -

Operasi pencarian nelayan kapal compreng yang tenggelam di perairan Cilacap dihentikan. Hal itu dilakukan karena pencarian sudah masuk hari ketujuh.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Cilacap selaku SMC (SAR Mission Coordinator), Adah Sudarsa mengatakan pencarian satu anak buah kapal (ABK) Gilang Putra Ramadan Jaya (GPRJ) itu sudah dilakukan maksimal.

Tim juga sudah melakukan koordinasi dengan keluarga korban. Masih ada satu ABK yang belum ditemukan yaitu Indra Yanto (53).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Operasi SAR yang telah dilaksanakan selama tujuh hari ini dinyatakan selesai dan diberhentikan," kata Adah dalam keterangannya, Senin (13/2/2023).

Meski demikian, dia tidak menutup kemungkinan untuk membuka kembali operasi pencarian. Operasi bisa dilanjutkan jika ada tanda yang mengarah kepada titik terang penemuan korban.

ADVERTISEMENT

Untuk diketahui, kapal compreng itu berlayar hari Senin (6/2) Pukul 03.00 WIB di perairan Cilacap. Ada lima ABK dalam kapal tersebut namun kemudian hilang kontak. Berdasarkan penelusuran, ternyata kapal mereka terbalik dihantam gelombang.

Tim SAR Gabungan berhasil mengevakuasi tiga orang ABK bernama Daryono (45), Misnadi (42), dan Lung (52) dalam kondisi selamat. Kemudian satu orang ABK bernama Miun (50) dievakuasi dalam keadaan meninggal dunia.

Sementara Indra Yanto belum ditemukan hingga operasi pencarian dihentikan.




(ahr/ams)


Hide Ads