Sebanyak 10 kecamatan di Kabupaten Pati, Jawa Tengah, kebanjiran. Banjir dipicu tingginya intensitas hujan sepekan ini. Sebagian warga Desa Mustokoharjo, Kecamatan Kota, dievakuasi menggunakan perahu.
Pantauan detikJateng di lokasi pukul 15.00 WIB, Sabtu (31/12), ketinggian banjir di permukiman berkisar 30-50 sentimeter.
Sebagian warga yang rumahnya terendam banjir dievakuasi menggunakan perahu milik BNPB. Termasuk warga Desa Mustokoharjo yang bersebelahan dengan Sungai Silugonggo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kapolresta Pati AKBP Christian Tobing mengatakan polisi dan relawan siaga di lokasi banjir Desa Mustokoharjo. "Kita sedang mengantisipasi kenaikan debit air di sini," kata Tobing di lokasi, Sabtu (31/12/2022).
Puluhan personel polisi dikerahkan untuk memantau rumah-rumah warga yang kebanjiran guna mengantisipasi tindak pencurian. Selain mengevakuasi warga dan melakukan pengamanan di lokasi banjir, polisi dan sejumlah instansi terkait juga mendirikan posko.
"Membentuk posko untuk evakuasi, untuk nanti menyiapkan perbekalan kepada masyarakat dan termasuk posko kesehatan. Kita lakukan bersama dengan instansi terkait," terang Tobing.
Diberitakan sebelumnya, banjir yang melanda wilayah Pati, semakin meluas. Data terbaru, wilayah yang terdampak banjir sudah mencapai 10 kecamatan.
Sepuluh kecamatan itu meliputi Tambakromo, Gabus, Juwana, Sukolilo, Kayen, Pati, Margorejo, Tayu, Dukuhseti, dan Margoyoso.
(dil/dil)