Kecelakaan Alphard di Tol Boyolali Tewaskan Bos Cor Logam Klaten

Kaleidoskop 2022

Kecelakaan Alphard di Tol Boyolali Tewaskan Bos Cor Logam Klaten

Tim detikJateng - detikJateng
Senin, 19 Des 2022 13:40 WIB
Polisi melakukan olah TKP kecelakaan Alphard vs truk trailer di Tol Semarang-Solo Km 490, Boyolali, Kamis (24/11/2022) pagi.
Polisi melakukan olah TKP kecelakaan Alphard vs truk trailer di tol Semarang-Solo Km 490, Boyolali, Kamis (24/11/2022) pagi. Mobil Alphard ditumpangi oleh bos cor logam asal Klaten. (Foto: dok. Polres Boyolali)

Beberapa jam sebelum kecelakaan, Mega sempat memposting di akun Instagram miliknya suasana perjalanannya dari Jakarta.

Dilihat detikJateng, Kamis (24/11), Mega Puspita sempat membuat IG story di akunnya @megaejazcalista. Dalam IG story itu terlihat Mega berada di dalam mobil Alphard sebelum kecelakaan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mega menunjukkan momennya melewati jalanan ibu kota Jakarta. Tampak gedung-gedung tinggi yang terlihat dari sunroof mobilnya.

Dia menulis, 'Macet' disertai emotikon tertawa menangis. Dalam video IG story itu, Mega Puspita juga menyertakan penggalan lagu milik Adera yang berjudul Melewatkanmu.

ADVERTISEMENT

"Iya bener (akun IGnya Mega)," kata Kasi Pemerintahan Desa Ceper Klaten, Arif Mustofa ketika dimintai konfirmasi detikJateng.

Postingan foto terakhir Mega Puspita di akunnya tertanggal 5 November. Postingan itu dibanjiri ucapan duka cita dari teman-temannya maupun followers akun IG miliknya.

Di mata karyawan, Mega Puspita (35) dikenal sebagai pribadi yang baik.

"Ibu Mega (Mega Puspita) orangnya baik," kata Marketing PT Mega Jaya Logam, Sulistyowati, kepada detikJateng ditemui saat mengurus jenazah para korban di RSUD Pandan Arang, Boyolali, Kamis (24/11).

Entah firasat atau bukan, Sulistyowati mengaku tidak bisa tidur semalaman. Dia pun kaget ketika mendengar kabar duka itu.

"Semalam saya nggak bisa tidur, terus jam 04.00 WIB pas kejadian itu saya baru bisa tidur. Terus ditelepon saya nggak angkat. Terus telepon di suami saya dikabari itu (kecelakaan) terus saya ke rumah duka (Mega Puspita)," jelasnya.

Sulistyowati mengaku sudah bekerja bersama korban selama 12 tahun. Sejak awal merintis usaha hingga sekarang ini.

Tol Boyolali Rawan Kecelakaan

Polisi mencatat ruas jalan tol Boyolali memang rawan kecelakaan lalu lintas. Sejak Januari hingga Agustus tahun ini sudah ada 11 kejadian kecelakaan dan merenggut 20 nyawa.

"Angka kejadian laka lantas di ruas jalan tol tersebut data terakhir di bulan Agustus 2022, ada sekitar 11 kejadian lakalantas dengan jumlah korban jiwa sekitar 20 orang meninggal dunia. Data dari Januari sampai Agustus (2022)," kata Kapolres Boyolali, Asep Mauludin.


(rih/apl)


Hide Ads