.webp)
Sejumlah pelayat mulai mendatangi rumah duka korban helikopter jatuh Aipda Joko Mudo di Desa Sunggingan, Miri, Sragen. Jenazah korban kecelakaan Helikopter Polisi P-1103 di perairan Belitung Timur Aipda Joko ditemukan oleh nelayan kemarin malam.
Dari pantauan detikJateng di rumah duka pagi ini, kursi-kursi sudah ditata di halaman rumah Aipda Joko Mudo. Para tetangga juga sudah terlihat berada di halaman dan di dalam rumah duka.
Selain tetangga, dari pihak kelurahan dan kepolisian juga turut melayat ke rumah orang tua Aipda Joko Mudo di Desa Sunggingan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Susasana rumah duka korban helikopter Polri jatuh, Aipda Joko Mudo, di Sragen, Rabu (30/11/2022). Foto: Tara Wahyu NV/detikJateng |
Kakak ipar Aipda Joko Mudo, Giyanto, mengaku mendengar kabar bahwa jenazah adiknya ditemukan pada hari ini.
"Tadi pagi dengar kabarnya kalau jenazah sudah ditemukan," kata Giyanto ditemui di rumah duka, Rabu (30/11/2022).
Selama menunggu kabar pencarian, pihak keluarga juga menggelar doa bersama sejak kemarin malam. Doa bersama digelar selama tujuh hari.
 Susasana rumah duka korban helikopter Polri jatuh, Aipda Joko Mudo, di Sragen, Rabu (30/11/2022). Foto: Tara Wahyu NV/detikJateng |
Seperti diberitakan sebelumnya, korban ketiga jatuhnya helikopter Baharkam Polri di Belitung Timur, Bangka Belitung, akhirnya ditemukan. Identitas korban diketahui dari seragam yang dikenakannya.
"Dari hasil keterangan nelayan diketahui bahwa jenazah atas nama Aipda Joko M (tertulis di seragam yang dikenakan)," kata Kabid Humas Polda Bangka Belitung Kombes Maladi dalam keterangan tertulisnya, hari ini.
Maladi menyebut korban ketiga ini ditemukan oleh nelayan sekitar pukul 23.00 WIB. Jenazah Aipda Joko ditemukan di lokasi Karang Sewa, kurang lebih 15 mill ke arah timur dari Pulau Bukulimau.
(sip/rih)
