.webp)
Sejumlah hotel di Solo mengalami lonjakan pemesanan di periode tanggal pernikahan Kaesang Pangarep dengan Erina S Gudono. Diketahui, akad nikah Kaesang-Erina akan digelar pada 10 Desember 2022 mendatang.
Pejabat Humas PHRI Solo, Sistho A Sreshtho, mengatakan sejumlah kamar hotel tipe suite sudah mulai dipesan periode 10-12 Desember.
"Kita lihat dari tingkat okupansi, periode tanggal 10-12 (Desember), sudah mengalami kenaikan. Karena tamu-tamu sudah melakukan reservasi khususnya kamar-kamar bertipe suite, karena penjabat yang hadir. Namun kamar suite terbatas, sehingga kamar tipe di bawahnya akan terpakai," kata Sistho saat dihubungi detikJateng, Selasa (22/11/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun dia belum bisa memastikan apakah semua pemesan merupakan tamu pernikahan Kaesang-Erina. Sebab, pada periode Desember, banyak perusahaan dan dinas yang menggelar kegiatan akhir tahun.
Dia memprediksi, tren positif juga akan terjadi di bulan Desember nanti dengan adanya sejumlah acara yang mendatangkan banyak tamu. Meski agendanya tidak sepadat di bulan November ini.
"Prediksi kami Desember akan maraton lagi. Perusahaan dan pemerintahan akan melakukan berbagai kegiatan di akhir tahun, tanggal 20 Desember ada libur Nataru, di awal bulan ada pernikahan Mas Kaesang, dan akhir tahun ada Nataru," ucapnya.
Sejumlah persiapan di momen pernikahan Kaesang dan libur Nataru sudah dilakukan oleh hotel di Solo.
"Di Desember, kami juga mempersiapkan diri menjadi tuan rumah yang baik bagi tamu-tamunya pernikahan Mas Kaesang," pungkasnya.
Sebelumnya, PHRI Kabupaten Sleman menyebut okupansi hotel di Sleman meningkat pada bulan Desember. Ketua BPC PHRI Sleman, Joko Paromo, menyebut okupansi hotel di Desember mencapai 80 persen.
"Sampai saat ini untuk okupansi hotel di posisi Desember mengalami peningkatan yang sangat bagus dibanding dengan tahun 2021. Saat ini sudah mencapai hampir 80 persen," kata Joko saat dihubungi wartawan, Selasa (22/11).
Menurutnya, salah satu peningkatan okupansi hotel di Desember selain karena kondisi sudah membaik dari pandemi. Di sisi lain, juga terdapat libur akhir tahun.
"Salah satu unsur kenaikan okupansi yang paling utama adalah karena kondisi sudah mulai membaik, kemudian menjelang akhir tahun beberapa pada liburan akhir tahun untuk menghabiskan budget atau anggaran untuk melakukan tur ke Jogja," ucapnya.
Selengkapnya di halaman selanjutnya...
Disinggung soal momen pernikahan Kaesang-Erina turut mengerek okupansi hotel, Joko mengatakan belum mengetahui. Sebab, dari data yang dia pegang, hingga akhir tahun sudah banyak yang booking kamar hotel di Sleman.
"Kalau terkait dengan pernikahan itu kan hanya sehari dua hari saja, sedangkan okupansi hotel sampai akhir tahun sudah mulai membaik. Dan itu okupansi di periode tersebut hotel-hotel bintang untuk tamu-tamu Kaesang," ucapnya.
"Yang jelas perkembangan okupansi di hotel sudah cukup baik (di Desember)," sambungnya.
Di sisi lain, Joko juga belum mengetahui informasi di mana saja tamu acara pernikahan Kaesang-Erina menginap.
"Untuk tamu-tamu Kaesang, memang belum ada tanda-tanda untuk booking kamar yang di daerah Sleman, atau mungkin bookingan itu pakai nama pribadi atau apa itu untuk pengecekan kita belum memahami apakah kunjungan mau nikahan atau apa belum tahu," tutupnya.
