Tak Ada Lagi Tilang Manual, Polda Jateng Siapkan ETLE Pakai Drone

Tak Ada Lagi Tilang Manual, Polda Jateng Siapkan ETLE Pakai Drone

Angling Adhitya Purbaya - detikJateng
Kamis, 27 Okt 2022 15:56 WIB
Polda Jateng siapkan drone untuk ETLE.
Polda Jateng siapkan drone untuk ETLE. (Foto: dok. Polda Jateng)
Semarang -

Electronic traffic law enforcement (ETLE) menjadi fokus dalam penilangan usai arahan Kapolri Jenderal Lisyo Sigit Pranowo agar anggota Polantas tidak melakukan tilang manual. Direktorat Lalu Lintas Polda Jawa Tengah kini sedang mempersiapkan inovasi terbaru yaitu ETLE menggunakan drone.

Dirlantas Polda Jateng Kombes Agus Suryo Nugroho menyebut saat ini pihaknya menyiapkan lima drone. Lima drone ini akan digunakan untuk latihan terlebih dahulu.

"Jadi ada lima untuk latihan. Korlantas sudah memberi instruksi bahwa ETLE itu, ada statis, mobile. Di Jateng yang difasilitasi Dirgakum ada ETLE yang terkoneksi dengan drone," kata Agus di sela acara Konsinyering bersama Jasa Raharja di Hotel Gumaya Semarang, Kamis (27/10/2022).

Saat ini koordinasi masih dilakukan dengan asosiasi pilot drone untuk masalah teknis. Penggunaan ETLE drone tersebut sementara masih diuji coba.

"Ini hanya cara saja, di Jateng sedang uji coba nanti setelah clear dengan asosiasi pilot drone Indonesia nanti akan kita paparkan di Korlantas. Moga-moga bisa dilaksanakan dengan baik," jelas Agus.

Saat ditanya bakal beroperasi di daerah seperti apa drone tersebut, Agus menjelaskan kembali masih berkoordinasi dengan asosiasi drone termasuk menentukan lokasi-lokasi yang bisa untuk menerbangkan drone.

"Tidak setiap jalan itu bisa dioperasionalkan drone jadi nanti asosiasi yang paham dan Korlantas Polri melalui Jateng sedang mengarahkan kolaborasi dengan asosiasi pilot drone Indonesia untuk latihan operasionalkan drone," jelasnya.

Ia menegaskan dengan drone tersebut bukan berarti tujuannya mendapatkan pelanggaran yang banyak, justru diharapkan masyarakat bisa patuh aturan lalu lintas dan mengurangi angka kecelakaan.

"Di Jateng pelanggaran tertangkap ETLE cukup banyak, tapi seperti yang disampaikan kita bukan banyak-banyakan menindak, karena warga Jateng warga kita sendiri. Tapi kami berharap tidak harus ada penindakan ETLE karena masyarakat tidak melanggar," ujarnya.




(aku/rih)


Hide Ads