Seorang ibu berinisial R (57) ditemukan tewas di rumahnya, Tambak Aji, Semarang. Saat ditemukan kondisi korban sudah membusuk. Bahkan warga sudah mencium aroma tidak sedap dari rumah korban sejak dua hari lalu.
"Ini baunya itu sudah dua hari, cuma saya nggak berani (masuk), dari Pak RT telepon anaknya, anaknya datang tadi jam 10 baru buka," kata Ketua RW 11, Tambak Aji, Semarang, Lasidi, saat di lokasi, Jumat (12/8/2022).
Lasidi menceritakan bila R sudah tinggal sebatang kara sejak empat tahun lalu. Ia ditinggal oleh suaminya dan kedua anaknya juga sudah memiliki tempat tinggal sendiri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tinggal sendirian saja, tidak mau komunikasi sama warga," katanya.
R juga disebut memiliki perilaku yang tidak biasa. Selain tak pernah berkomunikasi dengan warga, dia juga kerap marah ketika didekati.
"Tetangga jadi mau memberi makan nggak mau, malah dimarah-marahin, mungkin punya penyakit agak stres gitu," jelas Lasidi.
![]() |
Selama ini, R bertahan hidup dari makanan yang diberikan anaknya. Sekali waktu, anaknya yang tinggal di Semarang masih mampir untuk memberi makanan.
"Jadinya anaknya itu memberi makan kurang lebih satu minggu baru datang ke sini," lanjutnya.
"Tadi saya melihat dari jauh keadaan gimana, ya dari warga sudah tidak berani merawat itu. Tadi ada yang menyarankan panggil aparat saja," ujarnya.
Warga lalu memanggil pihak kepolisian untuk membantu mengevakuasi jenazah. Pukul 13.00 WIB, tim Inafis Polrestabes Semarang tiba di lokasi dan langsung melakukan olah TKP. TKP juga sudah diberi garis polisi.
(apl/sip)